Suara.com - Panitia INASGOC membatasi penjualan tiket Asian Games 2018 di Stadion Patriot Candrabaga Bekasi. Biasanya, per orang dapat memboyong lima tiket pada setiap laga. Namun kini dibatasi hanya maksimal tiga tiket yang dijual di tiket box.
Iwan (34), salah satu suporter Timnas sepakbola Indonesia mengaku kecewa dengan pembatasan tiket itu. Soalnya, akibat pembatasan pembelian tiket itu membuat antrean menjadi makin panjang jelang laga Timnas Indonesia U-23 vs Hongkong, Senin (20/8/2018) malam nanti.
"Sudah dari pagi-pagi buta saya ngantre, dapetnya cuma tiga, saya datang ke sini lima orang. Biasanya, saya ngantre dapet lima, sekarang cuma tiga, harus teman saya ngantre lagi," keluh Iwan, Senin (20/8/2018).
Menurut dia, belum ada pemberitahuan dari pantia Asian Games 2018 terkait pengurangan tiket yang boleh dibeli di tiket box Stadion Patriot Candrabaga Bekasi itu.
"Tidak ada pemberitahuan, ya mau tidak mau harus antre lagi, lumayan lama antre, capek bisa sampai 2-3 jam," ujar dia.
Ke depan, Iwan berharap agar operator tiket box dapat menambah kuota pembelian tiket.
"Agar kita beli sekalian, enggak ngatre-ngantre lagi," tandasnya.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
DPR Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka Korupsi Haji: Kejahatan Merampas Hak Umat Beribadah!
-
KPK Bantah Intervensi dari Istana Gegara Belum Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji
-
Skandal DPRD Gorontalo: "Rampok Uang Negara" dan Selingkuh, Anggota PDIP Ini Langsung Dipecat!
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor