Suara.com - Dua buah mortir ditemukan saat petugas Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta melakukan pengerukan lumpur di Kali Asem, Jalan Damai Raya, RT12/RW6, Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (10/9/2018) siang.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan, dua mortir itu ditemukan petugas bersama tumpukan sampah. Pengerukan itu menggunakan alat ekskavator.
"Saksi mengangkat lumpur, ditemukan dua buah amunisi mortir," kata Indra di Jakarta, Senin sore.
Saat ditemukan, dua peluru meriam berukuran kecil itu langsung diamankan dan dilaporkan ke Polsek Kebayoran Baru. Tim Gegana Brimob Polda Metro Jaya juga dikerahkan untuk ke lokasi.
Namun, Indra belum bisa menyimpulkan apakah mortir itu masih aktif atau tidak. Pasalnya, setelah disita, polisi langsung membawa dua mortir itu ke Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
"Belum tahu (masih aktif atau tidak). Yang jelas tidak kami tangani. Sedang ditangani yang lebih profesional dan yang lebih tahu," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi
- 
            
              Apa Hebatnya Soeharto? Ini Balasan Politisi PSI ke PDIP
- 
            
              Ditemukan Ganja Sisa Hisap, Polisi Sebut Onad Merupakan Korban Penyalahgunaan Narkotika
- 
            
              Setelah Dua Tahun Gelap, Warga Poso Akhirnya Nikmati Terangnya Listrik Berkat Program Pemerintah
- 
            
              Alhamdulillah! Mendikdasmen Naikkan Insentif Guru Honorer Mulai 2026, Jadi Segini!
- 
            
              Lima Tahun Tragedi KM 50, Ini Alasan FPI Tetap Suarakan Keadilan di Depan Komnas HAM
- 
            
              Proyek Whoosh Disorot KPK, Mahfud MD: Jokowi dan Para Menterinya Bisa Dimintai Keterangan
- 
            
              Bagaimana Kondisi Onad Saat Ditangkap Narkoba? Ini Kata Polisi
- 
            
              Kasus Korupsi Jual Beli PGN, KPK Sita Kantor dan Pipa Gas di Cilegon
- 
            
              Tuntut Keadilan Tragedi KM 50, FPI Gelar Aksi Damai di Depan Komnas HAM