Suara.com - Sekretaris Jenderal FUI Al Khaththath memimpin doa di depan massa pendukung calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, di depan Gedung KPU Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (21/9/2018) malam. Hal tersebut dilakukannya usai Prabowo mendapatkan nomor urut dua.
Di atas mobil komando, Al Khaththath meminta doa untuk kelancaran Prabowo – Sandiaga menjelang Pilpres 2019. Selain itu, dirinya juga meminta kepada seluruh pendukung untuk mengucapkan syahadat bersama-sama.
Kemudian, Al Khaththath sempat memberikan komentarnya soal angka dua yang diperoleh Prabowo-Sandiaga. Menurutnya, angka dua itu bisa mewakili atas tugas dari seorang pemimpin.
"Dua bisa tupoksi penguasa, pertama mengemban amanah rakyat. Membuat rakyat sejahtera. Kedua memerintah dengan adil. Menghilangkan kezaliman. Tidak mengkriminalisasi ulama. Mudah-mudahan bisa melakukan keduanya," kata Al Khaththath dalam orasinya.
Sementara massa pendukung Prabowo-Sandiaga langsung menampilkan poster bertuliskan angka dua berwarna merah seraya meneriakkan yel-yel 2019 ganti presiden.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian
-
Mendagri: Pemerintah Hadir Penuh Tangani Bencana di Sumatera
-
Ancaman Bencana Kedua Sumatra: Saat Wabah Penyakit Mengintai di Tenda Pengungsian
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Kejagung Buka Kemungkinan Tersangka Baru Kasus Pemerasan Jaksa, Pimpinan Juga Bisa Terseret
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra