Suara.com - Satuan Polisi Militer (POM) TNI Angkatan Udara (AU) menangkap dua orang pria berinisial FM dan AS. Keduanya kepergok mengambil sebuah paket kecil yang diduga narkoba di kawasan Lapangan Udara (Lanud) Atang Senjaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Dansat POM TNI AU Atang Senjaya, Letkol Kadek Jaya mengatakan, penangkapan kedua pria itu berawal dari laporan warga yang menyebut pengendara sepeda motor mencurigakan membuang benda di pinggir jalan kawasan Lanud Atang Senjaya Jumat (21/9/2019) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
"Kami dapat informasi dari warga bahwa ada orang tidak dikenal menggunakan motor warna putih menaruh bungkusan mencurigakan di pinggir jalan," kata Kadek, kepada Suara.com, Sabtu (22/9/2018).
Mendapat laporan tersebut, anggota pun menuju lokasi untuk melakukan pemeriksaan. Setelah diperiksa, diketahui bungkusan itu berisi sabu yang dibungkus bekas es krim bergambar Spongebob.
"Kami tidak langsung mengambil barang itu, tapi mengawasinya dulu untuk mengetahui pemiliknya. Tidak lama kemudian, ada kedua orang itu datang mengambil dan kami langsung tangkap," ujar Kadek.
Usai ditangkap, kedua pria itu mengaku mendapatkan sabu seberat 0,5 gram itu dari seorang narapidana di salah satu lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Bogor. Kini, keduanya diserahkan ke BNN Kabupaten Bogor untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Pengakuan mereka, sabu itu dari narapidana di lapas. Mereka sudah kita serahkan ke BNNK Bogor untuk proses penyelidikan lanjutan," katanya.
Kontributor : Rambiga
Baca Juga: Remaja SMP Tewas Tenggelam di Danau Sunter
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu