Suara.com - Polisi menyelidiki kematian seorang wanita pekerja tempat karaoke E-Plaza Semarang akibat bunuh diri di salah satu kamar mess milik tempat hiburan itu.
Kapolsek Semarang Selatan Kompol Dedi Mulyadi, di Semarang, Jumat (5/10/2018) membenarkan peristiwa gantung diri yang dilakukan oleh Leni Oktaviani (26) warga Tasikmalaya, Jawa Barat itu.
Terkini, polisi masih mendalami latar belakang pemicu korban nekat bunuh diri di kamar asrama yang berada di Jalan Sriwijaya, Kota Semarang itu.
Peristiwa bunuh diri itu diketahui pertama kali oleh rekan seprofesi korban yang juga tinggal di mess yang sama.
Mirisnya, korban diketahui sempat merekam aksi nekatnya bunuh diri itu secara langsung melalui akun media sosial Instagram.
Hanya saja, rekan korban yang mengetahui hal itu gagal menyelamatkan korban yang nekat bunuh diri.
"Dari keterangan saksi, korban mengaku memiliki masalah keluarga," kata Dedi seperti diwartakan Antara.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban diduga dilarang untuk pulang ke kampung halamannya.
"Masih kami periksa saksi-saksi, termasuk keterangan dari manajemen E-Plaza," imbuh Dedi.
Baca Juga: Facebook Akan Luncurkan Versi Lite untuk Pengguna iPhone
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting