Suara.com - Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, mengumpulkan Tim Hukum dan Advokasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, Senin (8/10/2018).
Tujuannya ialah, Amien Rais mau meminta saran mengenai pemanggilannya oleh Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan hoaks Ratna Sarumpaet.
Amien Rais terlihat tiba di lokasi pertemuan, Jalan Daksa 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (8/10/2018).
Mengenakan peci putih, Amien Rais enggan memberikan pendapat apapun kepada wartawan.
"Nanti ya," ujar Amien pada pukul 16.20 WIB.
Sementara Sekretaris Jenderal PAN Eddy Seoparno menjelaskan, Amien Rais meminta masukan kepada tim hukum dan advokat BPN Prabowo – Sandiaga.
Selain itu, Amien Rais juga meminta pihak tersebut mendampingi saat dirinya memenuhi panggilan dari pihak kepolisian.
Untuk diketahui, Amien Rais sempat mangkir dari pemanggilan pihak kepolisian pada Jumat 5 Oktober pekan lalu.
Karena ketidakhadiran Amien, kemudian pihak kepolisian menjadwalkan ulang pemanggilan tersebut pada Rabu (10/10) lusa.
Baca Juga: PDIP Sebut Pertemuan IMF-World Bank Membawa Harum Nama Indonesia
"Ada baiknya memang tim dari BPN, memberikan masukan dan arahan kepada Pak Amien agar dia betul-betul memahami apa yang perlu dipersiapkan dalam rangka menghadapi panggilan tersebut," ujar Eddy.
Eddy menambahkan, Amien Rais akan memenuhi panggilan kedua dari pihak Polda Metro Jaya.
"Pak Amien sebagai WNI yang patuh pada hukum akan memenuhi panggilan tersebut, Insya Allah," pungkas Eddy.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
KPK Akui Tangkap Kajari dan Kasi Intel Kejari HSU Saat OTT di Kalsel, Langsung Dibawa ke Jakarta
-
Buntut Kereta Bandara Tabrak Avanza di Kalideres, Terjadi Penumpukan di Stasiun Rawa Buaya
-
Tabrakan di Kalideres: Avanza Dihantam Kereta Bandara, Penumpang Luka Parah
-
LPSK Ungkap Banyak Tantangan dalam Pelaksanaan Restitusi bagi Korban Tindak Pidana
-
Kick Off Program Quick Win Presiden Prabowo, Menteri Mukhtarudin Lepas 1.035 Pekerja Migran Terampil
-
Kejati Jakarta Tetapkan RAS Tersangka Kasus Klaim Fiktif BPJS Ketenagakerjaan Rp 21,73 Miliar
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung