Suara.com - Gempa Bumi 6,4 SR yang berpusat di 55 Km arah timur laut Kabupaten Situbondo, Jawa Timur menyisakan beberapa cerita unik dari para warga yang merasakan dampak getaran gempa. Saat gempa terjadi hampir sebagian besar warga Jatim tengah terlelap tidur.
Gempa itu terjadi pada Kamis (11/10/2018) pukul 01:54 WIB, akibatnya hampir sebagian warga Jawa Timur dan Bali yang terdampak getaran gempa itu langsung terjaga dari tidurnya. Namun, tidak semua langsung paham dan tahu jika gempa bumi sedang terjadi.
Ova Nasukha misalnya, warga Kota Surabaya ini mengaku justru ketakutan setengah mati ketika merasa ada sedikit goncangan di atas ranjang tempatnya tidur. Alih-alih berpikir ada gempa terjadi, Ova justru berpikir sedang ada gangguang makhluk halus atau hantu di rumahnya.
"Berasa goyang-goyang gitu. Kupikir ada hantu goyang-goyang kasur. Sampai berdoa yang minta jangan diganggu. Ternyata lindu (gempa)," kata Ova seperti dilansir beritajatim.com.
Jika Ova sempat menganggap bahwa getaran gempa adalah gangguan makhluk halus, maka Harris memiliki pandangan berbeda. Warga Kabupaten Sidoarjo ini justru mengira Ia tengah mabuk karena merasakan pusing akibat getaran yang terjadi.
"Memang habis minum (alkohol) sedikit sih. Baru sampai rumah sekitar pukul 01.30-an. Lalu tiba-tiba pusing. Karena mikirnya agak mabuk langsung bikin es jeruk. Begitu liat handphone, baru tau ternyata ada update kalau sedang gempa," kata Harris.
Sebagai informasi, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho memastikan jika episenter gempa bumi terletak di koordinat 7,47 LS dan 114,43 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 55 KM arah timur laut Kota Situbondo, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur pada kedalaman 12 Km.
Menurut Sutopo, getaran terasa di seluruh wilayah Jawa Timur. Meliputi Kabupaten/Kota Situbondo, Jember, Banyuwangi, Lumajang, Kabupaten Probolinggo, Kota Probolinggo, Bondowoso, Sumenep, Pamekasan, Sampang, Bangkalan, Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Malang, Kabupaten Blitar, Surabaya, Sidoarjo, Jombang, Kabupaten Mojokerto, dan Kota Mojokerto.
Data sementara dampak gempa Situbondo yang telah dilaporkan adalah 3 orang meninggal dunia dan beberapa rumah mengalami kerusakan. Daerah yang terparah adalah di Kecamatan Gayam, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Baca Juga: Jawa Timur Diguncang Gempa, Pakde Karwo Sibuk Kumpulkan Pejabat
Tiga orang meninggal dunia adalah Nuril Kamiliya (L/7) warga Desa Prambanan, Kecamatan Gayam, Sumenep; H. Nadhar (P/55) warga Dusun Jambusok, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam, Sumenep dan seorang laki-laki dewasa (masih identifikasi) warga Desa Prambanan, Kecamatan Gayam, Sumenep.
Berita ini sebelumnya telah terbit di laman beritajatim.com dengan judul "Getaran Gempa Bumi Dikira Gangguan Makhluk Halus"
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!