Suara.com - Badan Pengawas Pemilu DKI Jakarta akan memanggil guru SMA Negeri 87 Jakarta Nelty Khairiyah terkait tuduhan melakukan doktrin anti Presiden Joko Widodo atau Jokowi kepada anak murid. Nelty akan dimintai keterangannya pada Senin (16/10/2018), pekan depan. Surat panggilan untuk Nelty sudah dilayangkan hari ini.
"Hari ini kita sudah sampaikan undangan untuk diperiksa hari Senin," kata Komisioner Bawaslu DKI Puadi saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jumat (12/10/2018).
Puadi menyampaikan, agenda pemeriksaan terhadap Nelty itu dilakukan untuk mengklarifikasi soal penelusuran Bawaslu Jakarta Selatan terkait adanya doktrin anti-Jokowi di lingkungan SMAN 87.
"Ini merupakan suatu temuan dari Bawaslu DKI pasca kita melakukan investigasi penelusuran, lalu kita jadikan temuan Bawaslu kota Jakarta Selatan kemudian direkomendasi kepada Bawaslu DKI maka nanti hari Senin semua kita klarifikasi," kata dia.
Hingga saat ini Bawaslu DKI belum dapat menentukan apakah dugaan doktrin itu sudah masuk dalam ranah pelanggaran pemilu atau tidak. Sebab, Puadi beralasan Bawaslu belum baru mendalami temuan.
Dia pun mengaku pihaknya juga akan melibatkan kepolisian dan kejaksaan yang tergabung dalam Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) bila ada hasil penyelidikan kasus ini ditemukan adanya pelanggaran pidana.
"Penegakan hukum itu nanti tetap di Gakkumdu, apakah ini ada dugaan pelanggaran di pemilu atau tidak. Kalau memang ada dugaannya di SMA 87 maka 1x 24 jam akan langsung proses, pidana pemilu," kata dia
"Kalau memang ada dugaan maka proses langsung, unsurnya terpenuhi bisa langsung penyidikan 14 hari. Namun jika tidak ada dugaan pelanggaran pemilu, bisa kita rekomendasikan kepada pelanggaran kepada UU lainnya ," Puadi menambahkan.
Lebih lanjut, Puadi menyampaikan, bila tak ditemukan bukti-bukti soal tuduhan itu, maka Bawaslu akan menutup kasus ini.
Baca Juga: Rusunami DP 0 Rupiah Diresmikan, Warga Ini Optimis dapat Rumah
"Dan bila memang tidak ada pelanggaran sama sekali fakta di SMA 87, si pelapor tidak bisa membuktikan konten atau adanya perlakuan guru-guru yang tidak sesuai, tidak sesuai faktanya, maka kita sampaikan tidak ada dugaan pelanggaran," tandasnya.
Sebelumnya, beredar isi percakapan aduan orang tua siswa di SMAN 87 Jakarta yang menyayangkan sikap guru agama bernama Nelty Khairiyah. Nelty dituding sering menyebarkan doktrin anti-Jokowi kepada anak didiknya, salah satunya menunjukkan video banyaknya korban gempa di Palu yang diakibatkan oleh ulah Jokowi.
Berita Terkait
-
Menpora : Bonus Asian Para Games Cair Sebelum Keringat Mengering
-
Asian Para Games: Palestina Apresiasi Sambutan Jokowi pada Zohud
-
Ini Kata Bawaslu Soal Doktrin Anti Jokowi Guru SMA 87 Jakarta
-
Guru SMA 87 Jakarta Doktrin Anti Jokowi, KPU: Politik Partisan
-
Heboh Guru SMA Doktrin Anti-Jokowi, Psikolog: Ini Bahaya
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
Terkini
-
Profil Ahmad Dofiri, Purnawirawan Jenderal Polisi yang Masuk Bursa Kabinet Prabowo
-
Komisi I DPR Benarkan Djamari Chaniago Akan Dilantik Jadi Menko Polkam, Menporanya Erick Thohir?
-
Usut Korupsi Kuota Haji, KPK Periksa 5 Pejabat Direktorat Haji Khusus Kemenag
-
Kejagung Periksa 8 Saksi Kasus Korupsi Digitalisasi Pendidikan yang Menyeret Nadiem, Siapa Saja?
-
Gelar Aksi 'Pink', Aliansi Perempuan Tuntut Pembebasan Delpedro Cs di Polda Metro Jaya
-
Skandal Ijazah Capres: KPU Panen Kritik, Keputusan Dicabut, DPR Angkat Bicara
-
5 Pejabat Kemenag Diperiksa KPK di Kasus Korupsi Haji, Ini Nama-namanya!
-
Dugaan Perselingkuhan Irjen Krishna Murti Viral di Medsos, Kompolnas Minta Klarifikasi Polri
-
Didampingi Istri, Ahmad Dofiri Kepergok ke Istana, Sinyal Kuat Reshuffle Kabinet Prabowo Jilid 3?
-
Soroti Masalah Kesehatan, Ribka PDIP: Negara Tak Boleh Abai, Pasien bukan Sekedar Angka Statistik!