Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengaku terkejut saat mengetahui adanya kasus narkoba yang terjadi di Diskotek Old City, Tambora, Jakarta Barat yang telah terjadi berulang kali.
Terkait hal itu, Anies mengancam akan menutup diskotek itu tanpa peringatan.
Anies mengatakan, ia mengaku baru akan memeriksa laporan mengenai diskotek itu hari ini, Senin (22/10/2018). Anies merasa kecolongan lantaran kasus narkoba sudah terjadi sebanyak dua kali di diskotek itu.
"Saya cek laporannya besok. Jika disana ditemukan narkoba, perdagangan manusia, prostitusi maka pergub akan dilaksanakan, bisa ditutup tanpa surat pemberitahuan," kata Anies saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Minggu (21/10/2018).
Anies menduga, kasus narkoba di diskotek itu terjadi sebelum Pergub Nomor 18 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Pariwisata belum ada. Sehingga, belum ada tindakan tegas yang diberikan berupa penutupan.
"Itu April sebelum ada Pergub," imbuh Anies.
Penemuan kasus narkoba di Diskotek Old City terjadi pertama kali pada 23 April 2018. Sementara, Pergub yang mengatur mengenai diskotek itu telah diresmikan pada pertengahan Maret 2018.
"Maret? Kok bisa (tidak ditindak)? Coba saya periksa, enggak boleh itu. Harusnya sekali (penemuan kasus) langsung tutup," pungkasnya.
Untuk diketahui, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta menangkap puluhan pengunjung Diskotek Old City Jakarta Barat. Mereka terbukti positif menggunakan narkoba jenis ekstasi dan sabu-sabu.
Kepala Bidang Pemberantasan BNNP DKI Jakarta AKBP Maria Solrury mengungkapkan sebanyak 52 orang terjaring razia narkoba di Diskotek Old City. Mereka terdiri dari 19 wanita dan 33 pria yang seluruhnya adalah pengunjung tempat hiburan malam tersebut.
Maria memaparkan, 52 orang terciduk dalam operasi tempat hiburan malam Diskotek Old City yang dilaksanakan pada Minggu pukul 01.00-04.00 WIB. Petugas mengerahkan anjing pelacak (K9) dan menemukan barang bukti empat butir pil ekstasi tanpa pemilik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!