Suara.com - Tim Kampanye Nasional Jokowi – Maruf Amin menyambut baik hasil survei Populi Center, yang mengatakan elektabilitas Capres dan Cawapres nomor urut 1 tersebut unggul dibandingkan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno.
Hasil survei Populi Center menunjukkan, elektabilitas pasangan Jokowi – Maruf Amin sebesar 56,3 persen. Sementara Prabowo – Sandiaga 30,9 persen.
"Kami apresiasi survei Populi Center. Itu artinya masyarakat merasa puas atas kinerja maupun kepribadian Pak Jokowi,” kata Raja Juli Antoni, Wakil Sekretaris TKN Jokowi – Maruf Amin, di Posko Cemara, Menteng, Jakarta, Rabu (24/10/2018).
Dalam survei tersebut, Jokowi menang pada sejumlah kategori dibanding rivalnya. Namun, dalam survei tersebut, ketegasan Prabowo lebih baik dibandingkan pasangan Jokowi – Maruf, yakni pada angka 46,4 persen.
Survei tersebut dilakukan di 34 provinsi pada tanggal 23 September hingga 1 Oktober 2018. Survei ini melibatkan 1.470 responden dengan proporsi gender laki-laki dan perempuan masing-masing 50 persen. Survei juga mendapati tingkat keterpilihan calon presiden Jokowi dan Prabowo sejak 2017 tidak banyak berubah.
Raja menilai, ketegasan Presiden Jokowi tidak identik dengan ketegasan kaum militeris. Ketegasan Jokowi tampak dari cara-cara menyelesaikan masalah memakai metode persuasif.
"Ketegasan persuasif itu seperti Pak Jokowi bilang A sebagai A tanpa orang yang mendengarnya merasa diajari,” tukasnya.
Ketegasan seperti itu, kata Raja, ditunjukkan Jokowi kepada kepala-kepala daerah yang mencoba menyelewengkan dana anggaran.
“Jadi, ketegasan itu bukanlah mengeluarkan kata-kata tak pantas kepada anak buah yang melakukan kesalahan,” tandasnya.
Baca Juga: Mantap Gabung di Drive, Begini Penuturan Rizki Eks The Titans
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta