Suara.com - Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho sempat mengunggah sejumlah foto puing-puing maupun barang penumpang pesawat Lion Air JT 610.
Di antara sejumlah foto tersebut, terdapat barang-barang diduga milik penumpang pesawat nahas tersebut.
Misalnya tas selempang berwarna hitam. Tak hanya itu, ada pula casing telepon seluler yang tampak hangus.
“Beberapa serpihan pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Karawang. Pesawat membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi dengan 2 Pilot dan 5 FA. Basarnas dan Kementerian Perhubungan terus melakukan penanganan. Beberapa kapal tug boad berada di lokasi,” tulisnya.
Ternyata, casing ponsel yang ditemukan itu menjadi “kunci” untuk menguak salah satu identitas penumpang Lion Air JT 610 yang kekinian masih berstatus hilang.
Casing ponsel yang dimaksud adalah bergambar seorang lelaki dan perempuan tengah berjalan sembari bergandengan tangan.
Pada casing ponsel itu, lelaki dan perempuan tersebut terpotret dari belakang. Foto casing ponsel itu sama persis dengan potret yang diunggah pemilik akun Instagram @ineyunitasi.
Foto itu diunggah akun @ineyunitasi pada tanggal 27 Agustus 2017.
"Setiap langkah selalu ada doa yang menyertai, dan berharap setiap langkah menjadikan kesuksesan dan setiap doa menjadikan berkah," tulis pemilik akun itu sebagai keterangan foto.
Baca Juga: Jadi Co - Pilot Lion Air JT 610, Harvino Sempat Dilarang Ayahnya
Tak ayal, dalam kolom komentar unggahan itu dipenuhi ucapan duka cita dari warganet lain.
“Turut berduka cita,” tulis akun dewishn12. “In heavenly peace,” kata akun sunvissedrest. “Semoga khusnul khotimah,” tambah akun mualisadewii.
Sementara akun @naurafiah227 tetap berharap kedua orang tersebut selamat, “Merinding, semoga baik-baik saja.”
Berita Terkait
-
Jadi Co - Pilot Lion Air JT 610, Harvino Sempat Dilarang Ayahnya
-
Sosok Alviani, Pramugari Berhijab Korban Pesawat Lion Air Jatuh
-
Tragedi Lion Air, Curhatan Istri yang Baru Sepekan Dinikahi Deryl
-
Lion Air JT 610 Jatuh, Ini Kata Perhimpunan Dokter Penerbangan
-
Cari Korban Lion Air Jatuh, Penyelam Kesulitan Jarak Pandang
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri