Suara.com - Polisi mengakui kesulitan untuk melacak pemilik puluhan peluru senjata laras panjang yang ditemukan warga di Perumahan Citra 2 Blok A, RW 19, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat.
Kanit Polsek Kalideres AKP Syafri Wasdar mengklaim, alasan kesulitan penelusuran itu karena polisi belum mendapatkan rekaman kamera pengawas atau CCTv di lokasi penemuan puluhan amunisi tersebut.
"Tidak ada CCTV juga jadi kendala ya. Kendala yang kedua kan amunisi ditemukan dipinggir tembok," kata Syafri saat dikonfirmasi Suara.com, Selasa (30/10/2018).
Meski demikian, Syafri menduga jika pelaku saat itu berada di balik tembok ketika membuang amunisi laras panjang itu
Namun pihaknya masih berupaya mencari saksi untuk dimintai keterangan guna mengungkap kasus ini.
Kapolsek Kalideres, Kompol Pius Ponggeng mengatakan pihaknya sudah memeriksa dua saksi.
"Sudah dua orang yang diperiksa. Satu orang menemukan dan satu warga sekitar," katanya kepada Suara.com.
Dari dua saksi yang diperiksa, pihaknya mengaku belum mendaptkan petunjuk yang signifikan. Pius pun belum bisa memastikan terkait pemilik dari amunisi laras panjang itu.
"Kami enggak bisa diduga-duga. Kita tetap lakukan lidik," tutupnya.
Sebelumnya, warga Perumahan Citra 2 Blok A, RW 19, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan amunisi laras panjang pada Minggu (28/10/2018). Amunisi senjata itu awalnya ditemukan seorang petugas kebersihan bernama Fajar saat membersihkan kompleks perumahaan elit tersebut.
Baca Juga: MA Kabulkan Gugatan Oso Dilarang Calonkan Diri Jadi Anggota DPD
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting