Suara.com - Kepala Rumah Sakit Polri, Komisaris Besar Polisi Musyafak menyampaikan, ada sebanyak 238 DNA yang telah dikumpulkan berdasarkan temuan potongan tubuh korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat.
"Kita dapat ambil sampel DNA 238 bagian tubuh," kata Musyafak di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (1/11/2018)
Dari sampel DNA 238 bagian tubuh tersebut, kata Musyafak nantinya akan dicocokkan dengan data antemortem yang diambil dari keluarga korban.
Lebih lanjut, Musyafak juga menyampaikan tim dokter forensik juga masih menunggu kehadiran keluarga lainnya yang belum menyerahkan sampel DNA. Sebab, kata dia, RS Polri baru mendapatkan 152 DNA keluarga dari 189 orang yang menjadi korban pesawat nahas tersebut.
"Dari 189 ini yang bisa kami ambil sampel berjumlah 152 sampel DNA keluarga korban. Jadi masih ada 37 anggota keluarga yang belum kita ambil sampel," imbuhnya.
Sejauh ini, RS Polri baru bisa mengidentifikasi satu jenazah perempuan bernama Cyntia Dewi pada Rabu (30/10/2018) kemarin. Jasad perempuan berkerudung itu teridentifikasi melalui cincin emas yang terpasang di jari tengah korban. Tubuh salah satu penumpang Lion Air JT 610 itu sudah tak lagi utuh pasca kecelakaan nahas terjadi di perairan Tanjung Karawang pada Senin (29/10/2018) pagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Bareskrim Gelar Mediasi Selasa Depan: Lisa Mariana Siap Bertemu, Tapi Ridwan Kamil Bimbang
-
Muncul Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk': Suara Protes Pengguna Jalan Terhadap Sirene dan Strobo Ilegal
-
Geger Keluarga Cendana! Tutut Soeharto Gugat Menkeu Purbaya ke PTUN, Misteri Apa di Baliknya?
-
Link Isi Survei Lingkungan Belajar 2025 untuk Guru dan Kepala Sekolah PAUD, SD, SMP, SMA
-
Ancang-ancang Prabowo: Komisi Reformasi Polri Bakal Dibentuk Bulan Depan, Dipimpin Ahmad Dofiri?
-
Hitung-Hitungan Total Gaji Erick Thohir sebagai Menpora dan Ketum PSSI
-
Pengamat Politik Soroti Reshuffle Kabinet Prabowo: Akomodasi Politik Tak Terbantahkan?
-
Misteri Lenyapnya Irjen Krishna Murti dari Medsos, Buntut Isu Perselingkuhan dengan Kompol AP?
-
Sempat Dikira Hilang Usai Demo Ricuh, Eko Purnomo Ternyata Cari Nafkah Jadi Nelayan di Kalteng
-
Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?