Suara.com - Calon wakil presiden Maruf Amin mengatakan hubungan dirinya dengan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) tak memiliki konflik.
"HRS itu tidak pernah ada konflik dengan saya," ujar Maruf Amin di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Senin (12/11/2018).
Maruf Amin menceritakan saat aksi 212, dirinya menjadi penengah antara Habib Rizieq Shihab dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Ketika itu, Tito menginginkan salat Jumat saat aksi 212 digelar di Masjid Istiqlal, sementara Habib Rizieq Shihab menginginkan di Jalan Thamrin. Karenanya, Maruf Amin lah yang menyarankan salat Jumat berjamaah digelar di Lapangan Monas.
"Yang mendamaikan Habib Rizieq Shihab dengan pak Tito adalah saya. Tito maunya di Istiqlal, HRS maunya di Thamrin wah itu berbahaya. Karena itu saya sarankan di Monas karena tengah-tengah," tutur Maruf Amin.
"Habib Rizieq Shihab bilang pintunya sedikit bagaimana pak Tito pintunya ditambah, setuju. Nggak ada WCnya, pak Tito bilang siap menyediakan maka didatangkan itu mobil-mobil. micnya harus sampai Gambir, siap. Terus saya bilang jangan berdiri posisinya kemudian provokasi duduk saja supaya aman," sambungnya.
Tak hanya itu, Maruf Amin juga menceritakan dirinyalah yang menyarankan Presiden Jokowi untuk hadir dalam aksi bela Islam 212. Jokowi kata Maruf Amin ingin hadir pada aksi 411, namun dilarang pihak protokoler.
"Saya juga sarankan pak Jokowi bagusnya dateng, tapi waktu 411 maunya datang (pak Jokowi) tapi protokolnya larang. Pak Jokowi 212 besok ketemu saya, bagus kalau bapak datang. Baru saat-saat di injury saat terakhir pak Jokowi datang," ucap Maruf Amin.
Lebih lanjut, Ketua MUI itu menyebut dirinya dan Habib Rizieq Shihab memiliki paham yang sama. Namun kata Maruf Amin, gerakan Habib Rizieq Shihab hampir radikal.
"Jadi HRS ini pahamnya sama dengan kita tapi gerakannya sama dengan mereka agak radikal. Jadi mereka ormas-ormas Islam bela Islam pidato dari Mekkah. Cuma mereka memang digunakan istilahnya mereka sebagai blower untuk menggerakan, HRS kan punya kelebihan itu. kebetulan di dalam gerakan sama dengan mereka, jadi pahamnya sebenernya sama," ucap dia.
Maruf Amin juga menyebut Habib Rizieq Shihab menganggap dirinya sebagai guru dan orangtua.
"Dia (HRS) bilang saya itu guru, saya orang tua," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor