Suara.com - Pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi, Jawa Barat, ditangkap aparat kepolisian di daerah Garut.
Kapolsek Cikarang Komisaris Sujono menjelaskan, setelah membantai keluarga Diperum Nainggolan alias Gaban Nainggolan, pelaku sempat memarkirkan mobil di rumah kontrakan Kampung Rawalintah, Desa Mekar Mukti, Cikarang Utara.
“Setelahnya di kabur ke Garut. Dia tertangkap di sana, di Garut," kata Sujono, Kamis (15/11/2018).
Pantauan Suara.com, sejumlah polisi memadati sebuah kontrakan di Kampung Rawalintah, Desa Mekar Mukti, Cikarang Utara, Rabu malam hingga Kamis (14-15/11/2018) pagi.
Menurut keterangan warga setempat, sempat terlihat Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Indarto dan Kapolres Metro Bekasi Kombes Candra Kumara di lokasi.
Pada rumah kontrak itu, terpakir mobil Nissan X-trail bernomor polisi B 1075 UOG milik korban pembunuhan di Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat. Diduga rumah kontrak itu dihuni oleh terduga pelaku.
"Banyak juga bukti-bukti yang ditemukan di mobil itu. Yang bersangkutan bisa menjadi tersangka karena mengarah ke dia," sambung Sujono.
Sujono melanjutkan, terduga pelaku pembunuhan keluaga Gaban mengontrak di tempat itu belum genap sebulan.
"Pemilik kontrakan kooperatif kepada kami. Menurut saksi mata kan ada dua orang di TKP Pondok Melati. Masih kerabat, orang Medan juga. Sampai pagi tadi,Puslabfor masih menyelidiki. Ambil sampel sidik jari, DNA. Mengarah ke situ," jelasnya.
Baca Juga: Titiek: Ada Relawan Potong Uang Belanja untuk Menangkan Prabowo
Sebelumnya diberitakan, Polres Bekasi Kota telah menangkap pelaku pembunuhan sadis satu keluarga di Jalan Bojong Nangka, Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat.
“Pelakunya memang sudah ditangkap, saat ini ada di Polres," ujar Kepala Subbagian Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota Komisaris Erna Ruswing Andari.
Namun, Erna mengakui belum bisa mengungap identitas pelaku yang merenggut empat nyawa satu keluarga, yakni Diperum Nainggolan (38) Boru Ambarita (37), Sarah Nainggolan (9) dan Arya Nainggolan (7).
"Untuk jumlah pelaku dan inisial itu nanti saja ya, nanti akan dirilis oleh pak Kabid Humas Polda pukul 15.00 WIB," katanya.
Peristiwa tragis yang dialami keluarga Nainggolan baru diketahui warga sekitar pada pukul 06.30 WIB, Selasa (13/11/2018).
Sebelumnya, peristiwa ini baru diketahui ketika tetangga korban melihat pintu rumah korban terbuka pada pukul 03.00 WIB dini hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka