Suara.com - Haris Simamora, tersangka pembunuhan satu keluarga di Bekasi, Jawa Barat, dibawa aparat kepolisian ke Sungai Kalimalang, untuk mencari linggis yang menjadi senjatanya saat pembantaian.
Ia dibawa polisi ke aliran Sungai Kalimanang, Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Bekasi, Sabtu (17/11/2018).
Saat dibawa ke daerah tersebut, lelaki berusia 23 tahun itu mendapat pengawalan ketat dari pihak Resmob Polda Metro Jaya.
Kepada polisi, Haris mengakui membuang linggis untuk membunuh keluarga Diperum Nainggolan alias Gaban Nainggolan di dekat jembatan Sungai Kalimalang.
Pencarian dipimpin oleh Kepala Unit I Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Malvino Edward.
"Jadi hari ini kita mencari linggis yang dibuang tersangka di bawah jembatan," ucap Malvino.
Empat orang penyelam dari Ditpolair Polda Metro Jaya diterjunkan untuk melakukan pencarian linggis pembawa maut tersebut.
"Kami berharap barang bukti ditemukan. Barang bukti dibuang di sekitar jembatan aliran sungai ini," tambahnya.
Pencarian linggis tersebut menyita perhatian warga sekitar. Warga memadati lokasi pencarian linggis tersebut.
Baca Juga: Selingkuh di Hotel, Ibu 50 Tahun: Suami Tak Bisa Puaskan Saya
Untuk diketahui, Haris membunuh empat orang dalam satu keluarga di Bekasi, Selasa (13/11) dini hari.
Ia membunuh Gaban dan istrinya Maya Ambarita yang sedang tertidur memakai linggis. Setelahnya, ia juga membunuh kedua anak korban yakni Sarah (9) dan Arya (7) Nainggolan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK