Suara.com - "Saya mau ada proyek bu, mau ada orderan nih, banyak doain ya bu biar lancar. Biar uangnya banyak ya biar bisa sekolahin anak," demikan kata-kata terakhir yang diucapkan Abdullah Fitri Setiawan alias Dufi kepada ibundanya N Ida Hamidah (65).
Dufi ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan. Jasad mantan wartawan di sejumlah media nasional yang kini bekerja sebagai freelance di TV Muhammadiyah atau TvMU itu pertama kali ditemukan oleh seorang pemulung di daerah Bogor pada Minggu (18/11/2018).
Saat ditemukan kondisi Dufi dalam keadaan terikat lakban dan berada di dalam sebuah drum plastik warna biru. Dugaannya, Dufi adalah korban pembunuhan. Hanya saja, polisi belum bisa memastikan apa penyebab tewasnya mantan wartawan yang sudah bekerja di TvMU sejak 2015 lalu itu.
Ibunda Dufi, N Ida Hamidah tak pernah menyangka, kata-kata permintaan doa dari sang anak menjadi ucapan terakhir yang didengar langsung dari mulut anak laki-lakinya itu.
Ditemui Suara.com di panti asuhan Alkhairiah, Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, Hamidah mengatakan, apabila Dufi sedang menangani sebuah proyek besar.
Hanya saja, Hamidah tidak tahu secara detail bisnis apa yang dimaksud anaknya itu. Tidak sampai di situ, Dufi juga sempat meminta uang pinjaman sebesar Rp 116 juta kepada sang ibu. Uang itu ditengarai untuk keperluan bisnis yang tengah digeluti Dufi.
"Saya bilang gak ada uangnya. Sudah dipakai bangun sekolahan. Kan punya sekolahan madrasah," ujar Hamidah.
Kata-kata permintaan doa dari Dufi kini sangat berkesan bagi Hamidah. Ia benar-benar tak menyangka, permintaan doa itu menjadi permintaan terakhir dari Dufi. Meski demikian, Hamidah pasrah mendapati anaknya ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan.
Sebelumnya, Dufi ditemukan tewas di dalam drum tong sampah di kawasan Klapanunggal, Bogor, Jawa Barat pada Minggu (18/11/2018) pagi sekitar pukul 06.30 WIB.
Baca Juga: Disebut Sampah, Pemicu Haris Bunuh Gaban dan Istri Pakai Linggis
Ia ditemukan dalam posisi tangan dan kaki terikat dengan lakban. Sementara mobil jenis Toyota Kijang Innova yang ia bawa juga raib beserta harta benda dan kartu identitasnya.
Sampai saat ini, polisi masih menyelidiki kasus dugaan pembunuhan ini. Pihak keluarga berharap kasus ini secepatnya terungkap.
Berita Terkait
-
Ditemukan di Tong Sampah, Ada Luka Menganga dan Baju Dufi Sobek
-
Ditemukan Tewas dalam Drum, Dufi Tinggalkan 6 Anak Masih Kecil
-
Polisi Periksa 2 Saksi Terkait Mayat Dufi dalam Drum di Bogor
-
Tewas dalam Tong Sampah, Dufi 10 Tahun Jadi Wartawan
-
Kisah Pilu Eks Wartawan Tewas Dalam Drum, Pinjam Duit Rp 116 Juta
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Merak Siap Layani Kebutuhan EV Selama Nataru, PLN Pastikan SPKLU dan Petugas Siaga 24 Jam
-
Kesaksian Ridwan saat Pasar Induk Kramat Jati Terbakar: Ada Ledakan, Diduga dari Toko Plastik
-
Imbas Kebakaran di Pasar Induk, Empat Rute TransJakarta Terdampak
-
KPK Panggil Zarof Ricar sebagai Saksi Kasus TPPU Hasbi Hasan
-
Ledakan Terdengar Dua Kali, Pasar Induk Kramat Jati Kebakaran Pagi Ini
-
Tiket Kereta Nataru 2025 Diserbu, Catat Tanggal Terpadatnya
-
DPRD DKI Galang Rp 359 Juta untuk Korban Bencana Sumatra
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung