Suara.com - Kepolisian Polsek Deli Tua memeriksa empat orang saksi pasca penemuan mayat bayi dalam plastik warna merah di Pos jaga malam Kelurahan Gedung Johor, Kota Medan, Sumatera Utara.
Kepala Polsek Deli Tua, Komisaris Polisi BL Malau mengatakan jenazah bayi malang itu telah dibawa ke ruang instalasi forensik RS Bhayangkara Medan, guna keperluan penyelidikan. Mayat bayi itu pertama kali ditemukan warga pada Sabtu (24/11/2018) sore.
"Diduga mayat bayi itu, baru lahir karena masih kelihatan ari-ari bayi itu," ujar Malau, Sabtu (24/11/2018).
Sebelumnya mayat bayi itu dilihat dua orang tukang botot dan dilaporkan kepada warga, yakni Helmi (17) dan Raihan Aulia (16), keduanya penduduk kawasan Jalan Eka Suka Medan. Kemudian, mereka langsung melihat ke TKP, dan menemukan plastik yang di dalamnya ada mayat bayi.
"Selanjutnya, ketiga warga itu, melaporkan peristiwa itu kepada Kepala Lingkungan bernama Suyadi, dan diteruskan ke Polsek Deli Tua," ucap Malau.
Ia menjelaskan, petugas langsung turun ke lokasi untuk menyelidiki temuan mayat bayi tersebut. Saat ini, polisi memeriksa sejumlah saksi-saksi yang mengetahui tentang temuan mayat bayi itu.
"Petugas juga telah melakukan olah TKP, dan saat ini mayat bayi itu berada di RS Bhayangkara Medan," kata dia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
-
Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
-
Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
-
Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
-
Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
-
Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil
-
Formappi Nilai Proses Etik Lima Anggota DPR Nonaktif Jadi Ujian Independensi MKD