Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan lawan politik Prabowo Subianto - Sandiaga Uno menuduh mereka mendukung penjajahan Israel atas Palestina. Saat ini Prabowo - Sandiaga melawan Jokowi - Maruf Amin berebut kekuasaan di Pilpres 2019.
Fadli menjelaskan jika Prabowo - Sandiaga tegas mendukung kemerdekaan Palestina karena menentukan perdamaian di kawasan Timur Tengah dan wilayah lain. Fadli Zon menilai tuduhan lawan politik terhadap pandangan Prabowo-Sandi terkait isu Palestina-Israel merupakan tuduhan yang menyesatkan.
"Pandangan lawan politik yang menuduh Prabowo - Sandiaga mendukung penjajahan Israel di Palestina, sangat menyesatkan dan berbau fitnah," kata Fadli dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (28/11/2018).
Fadli mengatakan apabila disebutkan dasar pernyataan Prabowo itu ketika dalam wawancara di acara International Economic Forum, jelas sangat keliru karena tidak ada. Menurutnya tidak ada pernyataan Prabowo, baik eksplisit maupun implisit, yang mendukung penjajahan Israel di Palestina sehingga tuduhan tersebut menyesatkan.
"Sejak dulu Prabowo pendukung Palestina merdeka bahkan ikut membantu masyarakat Palestina dalam berbagai kesempatan secara moral maupun materiil," ujarnya.
Fadli Zon mengatakan redaksional pernyataan Prabowo dalam forum sangat jelas menegaskan Indonesia sebagai pendukung Palestina yang disampaikan sebelum pernyataan Prabowo yang terkait urusan Australia.
Karena itu dia menilai, tuduhan bahwa Prabowo - Sandiaga mendukung penjajahan Israel di Palestina, lebih sebagai upaya pemelintiran opini sebagian media yang sengaja diresonansi oleh lawan politik.
"Bagi Prabowo-Sandi dan Gerindra, kemerdekaan Palestina adalah sikap yang tidak bisa ditawar dan mandat konstitusi," ujarnya.
Fadli yang merupakan Wakil Ketua DPR RI itu enegaskan Prabowo - Sandiaga secara tegas menyatakan kemerdekaan Palestina adalah mutlak dan mandat konstitusi. Menurut dia, di tingkat kebijakan, pihaknya mendorong penyelesaian konflik Palestina dan Israel dan mengutuk agresi serta pendudukan Israel terhadap Palestina.
Baca Juga: Demi Pencitraan, Sandiaga Ubah Panggilan Istri Jadi Emak Nur
"Ini sikap resmi kami. Dan secara tertulis, agenda tersebut menjadi fokus di dalam visi misi Prabowo-Sandi, tepatnya di dalam Program Aksi Bidang Politik, Hukum, dan Hankam," katanya.
Berita Terkait
-
Demi Pencitraan, Sandiaga Ubah Panggilan Istri Jadi Emak Nur
-
Pemerintah Berencana Bentuk Lembaga Khusus Pembuat Peraturan
-
Muuaacchh... Sandiaga Kecup Mpok Nur di Masjid saat Ulang Tahun
-
Acara The Economist, Prabowo Prihatin Banyak Ulama Dicap Radikal
-
Hore! Jakarta - Surabaya Sebentar Lagi Tersambung Tol
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf