Suara.com - Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto menyebut sekitar 800 rumah warga rusak akibat angin puting beliung yang menerjang wilayah Bogor pada Kamis (6/12/2018) siang hingga sore tadi.
"800 rumah yang terdiri dari rusak 770 unit wilayah selatan dan 30 unit wilayah Timur. Bencana juga mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Ibu Enny Reno warga BNR, Bogor Selatan. Duka cita kami untuk keluarga Almarhumah. Pemkot akan memberikan santunan dan bantuan maksimal untuk keluarga korban," kata Bima hari ini.
Bima menambahkan, saat ini Pemkot Bogor bersama TNI, Polri, BPBD dan Tagana Kota Bogor masih melakukan pendataan di lapangan, evakuasi serta pembersihan jalur transportasi di lokasi bencana.
"Saya juga sudah menginstruksikan kepada semua Camat hingga Lurah untuk berkoordinasi dengan Dinsos dan BPBD Kota Bogor guna menyalurkan bantuan darurat sesegera mungkin," ujar dia.
Bima mengimbau warganya agar tak berkendara saat hujan lebat. Memarkir kendaraan di bawah pohon juga, kata dia, harus dihindari.
"Jika ada potensi angin perhatikan arahnya dan jangan melintas di depan arah pergerakan angin puting beliung termasuk berteduh di bangunan tua atau yang potensial roboh. Pantau semua kanal informasi prediksi cuaca dan akun @pemkotbogor untuk antisipasi bencana ke depan," katanya.
Seperti diketahui, angin puting beliung disertai hujan lebat meyapu Bogor pada Kamis sidang hingga sore tadi.
Angin tersebut merusak rumah warga dan menumbangkan pohon besar hingga menimpa beberapa kendaraan.
Bahkan, seorang perempuan bernama Enny Reno (45), tewas terjepit karena mobil bernomor polisi F 1618 EY yang tengah dikendarainnya tertimpa batang pohon besar di daerah Lawang Gintung, Kota Bogor.
Baca Juga: Hasil Studi LIPI: Media Sosial Punya Peran Krusial Picu Intoleransi
Kontributor : Rambiga
Berita Terkait
-
Pohon Tumbang di Jakarta Makan Korban Jiwa, Begini Ultimatum DPRD ke Distamhut DKI
-
Nanang Gimbal Pembunuh Aktor Sandy Permana Dituntut 15 Tahun Penjara
-
Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui, Begini Kronologi Pembunuhan Aktor Mak Lampir Sandy Permana
-
Tragedi Pohon Tumbang di Darmawangsa Jaksel: Satu Orang Tewas Tertimpa, Mobil Ringsek!
-
Tewas Ditembak Usai Rusak Pos Polisi, Pria di OKU Diduga Bukan ODGJ: Fakta Sebenarnya?
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Viral ASN Deli Serdang Ngaku Sulit Naik Pangkat, Bobby Nasution Langsung Mediasi dan Ini Hasilnya
-
Terungkap! 5 Fakta Baru Kasus Narkoba Onad: Pemasok Dibekuk, Statusnya Jadi Korban
-
Budi Arie Bantah Isu Projo Jauh dari Jokowi: Jangan di-Framing!
-
Budi Arie Hubungi Jokowi, Ungkap Rencana Ganti Logo Projo Lewat Sayembara
-
Delapan Tanggul di Jaksel Roboh dan Longsor, Pemprov DKI Gerak Cepat Lakukan Perbaikan
-
Partai Ummat Kritik Pramono Anung, Sebut Kebijakan Jakarta Tak Berpihak Wong Cilik
-
BMKG: Puncak Musim Hujan Dimulai November, Berlangsung Lebih Lama hingga Februari 2026
-
Lewat Aklamasi, Budi Arie Lanjut Pimpin Projo 2025-2030
-
Anak Menteri Keuangan Yudo Sadewa Kembali Viral, Kali Ini Diduga Sindir Gibran Lewat Postingan Satir
-
Investment Outlook 2025 Redefining Value: Investment Strategy in the Age of Innovation