Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar Car Free Night dan perayaan malam Tahun Baru di berbagai lokasi di Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan perayaan malam Tahun Baru menjadi kesempatan untuk membantu menggerakan perekonomian warga.
Di Car Free Night akan ada pedagang Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berjualan saat perayaan malam Tahun Baru 2019.
"Ini juga kesempatan bagi kita untuk membantu menggerakan perekonomian warga ketika nanti malam ada acara di berbagai lokasi. Lalu ada pedagang kecil, pedagang mikro penjual makanan minuman, mereka semua mendapatkan kesempatan untuk ikut berkegiatan," ujar Anies di Jak Grosir, Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (31/12/2018)
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyebut adanya panggung rakyat merupakan salah satu penggerakan perekonomian masyarakat. Dengan banyaknya warga yang terlibat kata Anies, diharapkan banyak manfaat yang dirasakan pedagang-pedagang kecil.
"Jadi kalau ada acara panggung rakyat acara perkumpulan rakyat, itu adalah merupakan penggerakan perekonomian di bawah. Makin banyak warga yang terlibat makin banyak manfaat yang dirasakan oleh pekerja-pekerja kecil," kata dia.
Lebih lanjut, Anies juga berharap perayaan malam Tahun Baru dijadikan momentum untuk bersyukur atas capaian di tahun 2018.
"Nanti malam Pemprov DKI akan menyelenggarakan beebrapa kegiatan dalam menyambut pergantian tahun. Kita ingin pergantian tahun ini dijadikan momentum untuk mensyukuri capaian yang sudah kita raih baik secara pribadi keluarga masyarakat maupun pemerintahan sekaligus menyambut babak baru yang mudah-mudahan lebih baik lagi," tandasnya.
Berita Terkait
-
Tahun Baru 2019, Samsat DKI Buka Pelayanan Penuh Sampai Pukul 21.00 WIB
-
Anies Distribusikan Kartu Pekerja untuk Buruh
-
Tahun Baru di Aceh Dilarang, Wali Kota Perintahkan Sita Terompet
-
Malam Tahun Baru di Jakarta, TransJakarta Tambah 126 Bus
-
Tahun Baru di Mall Ini Banyak Acara Hiburan, Intip Programnya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu