Suara.com - Kubu Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo atau Jokowi - Maruf Amin meminta Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menertibkan kader Demokrat yang merusak citra partai. Hal itu menyusul hoaks 7 kontainer surat suara pemilu yang sudah dicoblos yang menyeret nama Politisi Demokrat Andi Arief.
Andi Arief belum tentu penyebar hoaks itu. Hanya saja dialah yang pertama kali membuka ke publik soal adanya isu 7 kontainer surat suara pemilu yang sudah dicoblos lewat akun twitternya, Rabu (2/1/2019) kemarin.
Juru Bicara Jokowi - Maruf Amin, Arya Sinulingga mengatakan jika kader-kader tersebut tidak ditertibkan di internal Partai Demokrat, dapat berdampak pada menurunnya citra SBY yang baik.
"Tapi kami harapkan, pak SBY mulailah menertibkan prajurit-prajuritnya karena nanti citra pak SBY yang bagus itu bisa turun jangan sampai citra SBY bisa turun karena prajuritnya. Tolong didisiplinkan prajuritnya," ujar Arya di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/1/2018).
Pernyataan Arya menyusul cuitan Andi Arief terkait temuan tujuh kontainer di Tanjung Priok yang berisikan surat suara yang dicoblos pada Rabu (2/1/2018).
Namun tak berapa lama Andi langsung menghapus cuitan tersebut.
KPU pun telah melakukan pengecekan di Direktorat Jenderal Bea Cukai Tanjung Priok untuk memastikan bahwa temuan tujuh kontainer berisi surat suara dicoblos adalah berita bohong.
Arya menilai banyak kader-kader Partai Demokrat yang kerap menyeleneh termasuk Andi Arief. Sebab hal tersebut akan berdampak pada rusaknya citra SBY dan elektabilitas Partai Demokrat.
"Karena kami lihat Pasukannya agak banyak yang nyeleneh nih, beberapa kira-kira ada banyak yang nyeleneh ini. Dan ini kejeblos hati-hati nanti yang lain kejeblos juga. Nanti yang rusak nama pak SBY nanti yang rusak nama Demokrat, nanti bisa menurunkan elektabilitasnya Demokrat," ucap dia.
Baca Juga: Hoaks Surat Suara Berbuntut Pelaporan, Andi Arief : Lucu Bener Negeri Ini
Arya berharap jangan sampai Partai Demokrat yang dipimpin SBY rusak oleh sikap kader-kader yang dapat merusak citra partai dan citra SBY.
"Kasihan partai yang bagus pemimpin yang baik, jangan dirusak oleh prajurit yang seperti itu. Jadi kita berharap pak SBY bisa menertibkan prajuritnya," tandasnya.
Sebelumnya dalam akun Twitternya, Andi sempat mengabarkan adanya 7 kontainer yang mengangkut surat suara dalam kondisi gambar Jokowi-Maruf Amin yang sudah dicoblos. Berdasarkan kabar yang diperolehnya, 7 kontainer itu berasal dari Cina dan tiba di Pelabuhan Tanjung Priok.
Berita Terkait
-
Hoaks Surat Suara Berbuntut Pelaporan, Andi Arief : Lucu Bener Negeri Ini
-
KPU Datang ke Bareskrim Lapor Hoaks Surat Suara Tercoblos
-
Gaya Ma'ruf Amin di Foto Surat Suara Pemilu 2019
-
Soal Hoaks 7 Kontainer Surat Suara, Demokrat: Jangan Main Lapor Polisi
-
Hoaks Surat Suara, Kubu Jokowi ke Andi Arief: dari Mana Logikanya Bos!
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung