Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendadak berhenti berpidato begitu mendengar suara kumandang adzan Dzuhur di Hari Ulang Tahun ke - 46 PDI Perjuangan di Jakarta Internasional Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta, Kamis (10/1/2019).
Di sana, Jokowi menghadiri Rapat Koordinasi Nasional PDI Perjuangan. Jokowi pun menyampaikan pidato di acara tersebut.
Peristiwa itu bermula saat Jokowi menyebut nama -nama Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Selanjutnya Jokowi menyapa Wakil Presiden Jusuf Kalla, Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno, Wakil Presiden ke-9 Hamzah Haz.
"Yang saya hormati yang kita bangggakan bersama presiden ke-5 ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, yang saya hormati wakil presiden Jusuf Kalla. Yang saya hormati bapak Try Sutrisno wakil presiden keenam RI, yang saya hormati bapak Hamzah Haz wakil presiden kesembilan RI," ujar Jokowi.
Namun Jokowi tiba-tiba berhenti. Para kader pun berpikir Jokowi hanya berhenti sesaat. Para kader pun meneriakkan merdeka saat Jokowi berhenti sejenak berpidato.
"Merdeka! Merdeka!" tutur para kader yang berada di dalam gedung.
Namun tamu undangan yang berada di bagian depan menjelaskan bahwa Jokowi berhenti sejenak berpidato sekitar 3 menit karena mendengar adzan waktu Dzuhur.
Usai adzan berkumadang Jokowi melanjutkan pidato. Jokowi pun kembali menyapa para tamu yang hadir. Saat Jokowi menyapa Ketua MPR Zulkifli Hasan, para kader menyoraki Zulkifli.
"Hoo," teriak para kader.
Baca Juga: Megawati Sempat Pusing Tak Bisa Tunjuk JK Jadi Pendamping Jokowi di Pilpres
Jokowi lantas menyapa Ketua DPR Bambang Soesatyo, para menteri Kabinet Kerja, sejumlah Ketua Umum partai politik yang hadir, dan para tokoh masyarakat.
"Yang saya hormati saudara-saudara ku, rekan rekan ku pengurus dewan pimpinan pusat, pengurus DPC, pengurus PAC dari seluruh tanah air yang hadir," tandasnya.
Tampak menteri-menteri yang hadir yakni Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menko Polhukam Wiranto, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Koordinator PMK Puan Maharani, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Mensesneg Pratikno, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Ryamizar Ryacudu, Wakil Menteri ESDM Archandra Tahar, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan Nina F. Moeleok, Menkopolhukam Wiranto, hingga mantan ketua KPK Antasari Azhar.
Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Menteri Haji Ingin Samakan Masa Tunggu Haji Jadi 26,4 Tahun di Seluruh Indonesia, Begini Rencananya
-
Jawab Tantangan Yusril, Delpedro Cs Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Seleksi Super Ketat Kementerian Haji, Kenapa 200 Nama Calon Pejabat Harus Ditelusuri KPK?
-
Dengan Suara Bergetar, Ayah Nadiem Makarim: Saya Yakin Betul Dia Jujur
-
Keseruan Oma Ilah dan Opa Sutarto Ikut Sekolah Lansia
-
Cak Imin di Ponpes Al Khoziny: Hentikan Semua Proyek Pesantren Tanpa Ahli
-
Karma Instan! 2 WN China Auto Diusir dari Indonesia Gegara Nyolong Duit di Pesawat
-
Jerit Hati Ibunda dan Ayah Nadiem Makarim di Pengadilan: Dia Jujur, Kami Tak Menyangka Ini Terjadi
-
Roy Suryo Klaim Kantongi Ijazah Palsu Jokowi Langsung dari KPU: Kami Berani Mati, Adili Jokowi!