Suara.com - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu membantah pidato Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto, yang mengatakan TNI hanya mampu bertahan tiga hari jika terlibat peperangan.
Prabowo menyatakan klaimnya tersebut saat acara Pidato Kebangsaan Indonesia Menang di Jakarta Convention Center, Senin (14/1) awal pekan ini.
Ryamizard mengakui, kalimat “TNI hanya mampu bertahan tiga hari dalam peperangan” itu adalah miliknya dan dikutip Prabowo.
Tapi, kata dia, pernyataan tersebut dilontarkannya saat Indonesia mengalami krisis bahan bakar. Krisis tersebut menyebabkan kalau dalam situasi perang, TNI hanya mampu bertahan tiga hari.
"Pernaytaan itu waktu diskusi saya, mungkin 10 tahun yang lalu. Pada waktu itu memang kondisi negara sedang kelangkaan minyak, itu masalah minyak kok," kata Ryamizard kepada wartawan di Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Rabu (16/1/2019).
Mantan perwira tinggi militer TNI AD itu menjamin, kekuatan pertahanan Indonesia masih kuat. Bahkan Indonesia siap jika harus berperang selama 1000 tahun.
"Jadi kita enggak khawatir berapa tahun kita berperang, 1000 tahun kita mampu berperang. Itu tadi 10 tahun, 2005 atau 2006 saya lupa tapi memang ada saya bicara begitu, diskusi sama-sama kok.”
Sebelumnya, dalam pidato yang bertajuk Pidato Kebangsaan Indonesia Menang, Prabowo mengatakan Indonesia hanya mampu bertahan tiga hari jika berperang.
"Saudara-saudara sekalian, Menteri Pertahanan pemerintah sekarang saja katakan kalau Indonesia terpaksa perang hari ini, kita hanya bisa tahan tiga hari, karena pelurunya hanya untuk tiga hari yang ada," kata Prabowo.
Baca Juga: Eks Pacar Syahrini Positif Benzo, Polisi: Pengakuannya Baru Satu Tahun
"Bukan saya yang katakan, tapi Menhan yang ada di pemerintahan sekarang. Beliau ingin hal ini diketahui oleh rakyat Indonesia," lanjutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Tamparan Keras di KTT Iklim: Bos Besar Lingkungan Dunia Sindir Para Pemimpin Dunia!
-
Komdigi Kaji Rencana Verifikasi Usia via Kamera di Roblox, Soroti Risiko Privasi Data Anak
-
Detik-detik Pohon Raksasa Tumbang di Sisingamangaraja: Jalan Macet, Pengendara Panik Menghindar!
-
KPK Panggil 3 Kepala Distrik Terkait Kasus Korupsi Dana Operasional Papua
-
Pramono Ungkap Ada Orang Tidak Senang Ragunan Bersolek, Siapa?
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
Legislator PKB Beri Peringatan Keras ke Prabowo: Awas Jebakan Israel di Misi Pasukan Perdamaian Gaza
-
Pramono Ungkap Asal Usul Harimau Titipannya di Ragunan: Namanya Raja, Pakan Bayar Sendiri
-
Babak Akhir Perkara Korupsi ASDP, Pleidoi Ira Puspadewi Seret Nama Erick Thohir Jelang Sidang Vonis
-
Meski Anggap Sah-sah Saja TNI Bantu Ketahanan Pangan, Legislator PDIP Beri Catatan Kritis