Suara.com - Komisi Pemilihan Umum atau KPU memutarkan video tata terbit debat capres - cawapres pada saat gladi bersih di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2019) siang WIB.
Dalam video tersebut dijelaskan pasangan capres - cawapres tidak diperkenankan memotong pemaparan yang sedang dilakukan lawan paslon selama debat berlangsung.
Pasangan capres - cawapres juga tidak diperkenankan memberikan pertanyaan yang menyerang personal kandidat lain. Setiap pertanyaan harus sesuai dengan tema debat.
Seperti diketahui tema debat capres - cawapres pertama akan membahas tentang Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme.
Setiap paslon juga baru bisa berbicara setelah dipandu oleh moderator dan akan dihentikan juga oleh moderator sesuai waktu yang telah ditentukan.
Kedua paslon akan dipandi oleh mantan pembawa berita Ira Koesno dan Imam Priyono sebagai moderator.
Sementara tata tertib yang harus dipatuhi oleh tamu undangan dan pendukung masing-masing paslon adalah tidak diperkenankan meneriakkan yel-yel dan dilarang memprovokasi paslon.
Panitia dan petugas keamanan berhak mengambil tindakan tegas kepada pendukung yang dianggap tidak mematuhi tata tertib.
Baca Juga: Empat Skenario yang Mungkin Terjadi saat Debat Capres - Cawapres soal HAM
Berita Terkait
-
Empat Skenario yang Mungkin Terjadi saat Debat Capres - Cawapres soal HAM
-
KPU Gelar Gladi Bersih Debat Perdana Capres - Cawapres di Pemilu 2019
-
Sandiaga: Debat Nanti Malam Akan Terlihat Perbedaan Prabowo - Jokowi
-
Sandiaga Minta Pendukungnya Jangan Bentrok dengan Kubu Jokowi saat Debat
-
Ini Atribut Kubu Jokowi dan Prabowo dari KPU di Debat Capres - Cawapres
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Jadi Pusat Event Berskala Dunia
-
Duka dari Banjarnegara: Longsor Pandanarum Telan 2 Korban, 27 Warga Masih Hilang Tertimbun
-
Gebrakan Prabowo: Uang Koruptor Disulap Jadi Smartboard untuk Tiap Kelas, Maling Bakal Dikejar!
-
Program Prioritas Presiden Dinilai Berpihak pada Daerah, Tamsil Linrung Soroti Tantangan Lapangan
-
Dugaan Perundungan Tewaskan Siswa SMPN 19 Tangsel, Mendikdasmen Segera Ambil Kebijakan Ini
-
Kemendagri Apresiasi Upaya Sumut Tekan Inflasi
-
Buruh Tuntut UMP DKI Rp6 Juta, Gubernur Pramono Malah Tak Bisa Ditemui, Ada Apa?
-
Kebakaran di Jatipulo Hanguskan 60 Rumah, Kabel Sutet Putus Biang Keroknya?
-
Rekaman CCTV Detik-detik Pendopo FKIP Unsil Ambruk Viral, 16 Mahasiswa Terluka
-
Jeritan 'Bapak, Bapak!' di Tengah Longsor Cilacap: Kisah Pilu Korban Kehilangan Segalanya