Saya Jika ditanya Jika waktu bisa diputar kembali, mau pilih yang mana? saya akan katakan saya memilih ditahan di Mako untuk belajar 2 tahun (liberan remisi 3,5 bulan) untuk bisa menguasai diri seumur hidupku.
"Jika terpilih lagi, aku akan semakin Arogan dan kasar dan semakin menyakiti hati banyak orang. Pada kesempatan ini saya juga mau sampaikan kepada ahokers para PNS DKI , para pembenci ku Sekalipun. Aku mau sampaikan mohon maaf atas segala tutur kata, sikap perbuatan yang Sengaja maupun tidak sengaja menyakiti hati dan perasaan saudara dan anggota keluarganya.
saya mohon maaf dan saya keluar dari sini dengan harapan panggil saya btp bukan Ahok.
Pemilu dan pilpres 2019 akan dilangsungkan tanggal 17 April 2019.
Saya menghimbau Ahokers jangan ada yang Golput, kita perlu menegakkan empat pilar bernegara kita yakni Pancasila undang-undang 1945 Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI dengan cara memiliki partai politik yang menegakkan empat pilar di atas di seluruh Indonesia. Kita harus mendukung agar di DPRD DPRD dan DPR RI maupun DPD RI memiliki jumlah kursi yang mencapai di atas 30% untuk partai yang teruji dan berkomitmen pada Pancasila.
Saya ingin mengutip pidato Presiden Soekarno yang saya kutip dari buku revolusi belum selesai kumpulan pidato Presiden Soekarno 30 September 1965 pelengkap nawaksara (10 Januari 1947 ), penyunting Budi Setiono dan Bonnie Triyana terbitan terbitan serambi (www.serambi.co.id).
Apa yang Presiden Soekarno sampaikan, aku harap juga Diterima menjadi pikiran dan harapan aku kepada seluruh Ahokers dimanapun domisili saudara. Saudara saudara. Pancasila adalah jiwa kita, bukan hanya jiwaku. Tetapi ialah jiwa Angkatan Bersenjata Republik Indonesia dan selama Angkatan Darat Angkatan Bersenjata Republik Indonesia berjiwa Pancasila, insyaAllah swt, engkau akan tetap kuat, tetap kuat dan Sentosa. tetap kuat dan Sentosa tetap kuat dan Sentosa menjadi tanduk daripada banteng Indonesia, yang telah kita didirikan pada tanggal 17 Agustus 1945... engkau adalah penegak daripada Pancasila.
Dan setialah kepada Pancasila itu, pegang Teguh kepada Pancasila, Bela Pancasila itu sebagaimana aku pun berpegang teguh kepada Pancasila, membela Pancasila bahkan sebagaimana kukatakan lagi tadi ,saudara-saudara laksana panggilan yang aku dapat dari pada atasan untuk memegang teguh kepada Pancasila ini.
Majulah demi kebenaran, peri kemanusiaan dan keadilan. Ingatlah sejarah dan tujuan para proklamator didikan negeri ini
Merdeka!
Baca Juga: CEK FAKTA: Jokowi Kutip ICW Bilang Caleg Eks Koruptor Banyak di Gerindra?
Salam dari Mako Brimob, BTP (Basuk Tjahaja Purnama)
Berita Terkait
-
Jelang Bebas, Beredar Foto Megawati Kasih Jaket Merah untuk Ahok
-
Dituntut 2 Tahun, Ahmad Dhani Yakin Divonis Ringan: Emang Kita Ahok
-
Fraksi Nasdem DPRD Minta Anies Tiru Pengelolaan Kali Item di Era Ahok
-
Video Ma'ruf Amin Menyesal Jadi Saksi Memberatkan Ahok, Ini Kata Tim Jokowi
-
Sebentar Lagi Bebas, PDIP Belum Terima Surat Permohonan Ahok Masuk Partai
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bau Busuk RDF Rorotan Bikin Geram! Ribuan Warga Ancam Demo Balai Kota, Gubernur Turun Tangan?
-
Terbukti Langgar Etik, MKD DPR Nonaktifkan Nafa Urbach, Eko Patrio, dan Ahmad Sahroni Tanpa Gaji
-
Angka Pengangguran di Jakarta Tembus 330 Ribu Orang, BPS Klaim Menurun, Benarkah?
-
Sebut Usulan Gelar Pahlawan Absurd, Koalisi Sipil: Soeharto Simbol Kebengisan Rezim Orba
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!