Suara.com - Pengacara Abu Bakar Baasyir, Mahendradatta mengatakan terpidana kasus terorisme itu akan memilih menghabiskan sisa umurnya untuk berkumpul dengan keluarga besar. Sesuai keluar dari Lembaga Pemasyarakatan Gunung Sindur, Jawa Barat, pekan ini, Baasyir akan tinggal di rumah ananknya di Solo, Jawa Tengah.
Menurutnya, Baasyir tak pernah lagi berkumpul lantaran cukup lama mendekam di penjara.
"Beliau mau bercengkrama dengan keluarga besarnya. Sudah cukup lama beliau tidak bercengkrama dengan keluarga besarnya. Ini yang jadi tujuan utama beliau, mau bertemu keluarga," kata Mahendradatta saat ditemui wartawan di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (21/1/2019).
Pernyataan serupa juga diungkap putra Baasyir, Abdul Rahim. Dia mengaku Baasyir belum berfikir untuk kembali mengajar karena lebih memilih untuk berkumpul dengan keluarga setelah mendapatkan pembebasan bersyarat dari Presiden Joko Widodo.
Abdul menyebutkan, alasan lain Baasyir memilih berada di lingkungan keluarga besar karena kondisi fisiknya yang tidak lagi prima.
"Tidak. Karena kondisi sudah tua jadi ingin jaga kesehatan saja," terangya.
Diketahui, rencana Baasyir akan tinggal di rumah anaknya di Solo pertama kali disampaian pengacara pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin, Yusril Ihza Mahendra. Hal itu disampaikan Yusril setelah menemui Baasyir di Lapas Gunung Sindur pada Jumat (18/1/2019) pekan lalu.
"Setelah bebas, Baasyir akan pulang ke Solo dan akan tinggal di rumah anaknya, Abdul Rahim," ujarnya.
Baca Juga: Jelang Pilpres, Pesan WhatsApp Hanya Bisa Diteruskan Lima Kali
Berita Terkait
-
Fadli Zon: Jokowi Ingin Raih Simpati Umat Islam dengan Bebaskan Baasyir
-
Usai Bebaskan Abu Bakar Baasyir, Jokowi Diminta Kaji Status Terpidana Lain
-
Yusril: Baasyir Tak Mau Buru-buru Bebas dari Penjara
-
Moeldoko: Bukan Berarti Baasyir Bebas, Kita Kendor Terhadap Teroris
-
Rayakan Pembebasan Baasyir, Keluarga Bakal Gelar Syukuran
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun