Suara.com - Bupati Mesuji, Lampung, Khamamik tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan, Jakarta. Khamamik tiba dengan menggunakan masker penutup wajah Kamis (24/1/2019) sekitar pukul 16.25 WIB.
Khamamik bersama 10 orang lainnya terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK terkait kasus suap proyek jalan tahun 2018. OTT dilakukan di Lampung pada Rabu (23/1) malam hingga Kamis (24/1/2019) dini hari.
Berdasarkan pantauan Suara.com, Khamamik turun dari mobil tepat di depan Lobi gedung KPK. Khamamik juga dijaga sekitar dua penyidik yang mengarahkan masuk ke dalam gedung KPK.
Khamamik hanya menundukan kepala dan bungkam saat dicecar sejumlah pertanyaan oleh awak media.
Khamamik termasuk dari 11 orang yang diamankan oleh tim penindakan KPK di Lampung.
Dalam OTT tersebut KPK menyita sejumlah barang bukti seperti uang sebesar Rp 1.2 miliar yang disimpan dalam kardus air minum. OTT dilakukan di tiga lokasi yang berbeda di Lampung.
Kasus terkait suap pembangunan infrastruktur jalan dinas kementerian PUPR di Kabupaten Mesuji yang diduga ada realisasi dari komitmen fee proyek - proyek yang dianggarkan tahun 2018.
KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum Bupati Mesuji dan 10 orang lainnya. Rencananya, KPK akan menggelar konferensi pers terkait OTT di Lampung pada hari ini.
Baca Juga: Lurah Ungkap Agama Bripda Puput saat Daftar Nikah dengan Ahok
Berita Terkait
-
Imam Nahrawi: Pengajuan Proposal di Kemenpora Sudah Lewati Prosedur
-
Terjaring OTT KPK, Ini Harta Kekayaan Bupati Mesuji Khamamik
-
Periksa Imam Nahrawi, KPK Klarifikasi Penggeledahan di Ruang Kerja Menpora
-
Bebas, Chris John Harap Ahok Mau Benahi Carut-marut Olahraga Indonesia
-
OTT Bupati Mesuji, KPK Total Tangkap 11 Orang
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Dian Hunafa Ketahuan Bohong? Pembelaan Ijazah Gibran Disebut Sesat, Gugatan Rp125 T Terus Bergulir!
-
Awas Keracunan! BGN Buka Hotline Darurat Program Makan Bergizi Gratis, Catat Dua Nomor Penting Ini
-
Terungkap! 2 Bakteri Ganas Ini Jadi Biang Kerok Ribuan Siswa di Jabar Tumbang Keracunan MBG
-
Ribuan Anak Keracunan MBG, IDAI Desak Evaluasi Total dan Beri 5 Rekomendasi Kunci
-
Cak Imin: Program Makan Bergizi Gratis Tetap Lanjut, Kasus Keracunan Hanya 'Rintangan' Awal
-
Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
-
Misteri 'Kremlin' Jakarta Pusat: Kisah Rumah Penyiksaan Sadis Era Orba yang Ditakuti Aktivis
-
Adu Pendidikan Rocky Gerung vs Purbaya yang Debat Soal Kebijakan Rp200 Triliun
-
PPP di Ambang Perpecahan? Rommy Tuding Klaim Mardiono Jadi Ketum Aklamasi Hoaks: Itu Upaya Adu Domba
-
Nyaris 7.000 Siswa Keracunan, Cak Imin Janji Evaluasi Total Program Makan Bergizi Gratis