Suara.com - Komisi Pemilihan Umum atau KPU akan melakukan rapat pengamanan jelang debat capres sesi kedua di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/1/2019) sekitar pukul 10.00 WIB.
Rapat koordinasi ini akan dihadiri oleh Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres, tim kampanye kedua pasangan calon, polisi, dan pihak pengelola hotel.
Untuk diketahui, debat sesi kedua hanya akan menampilkan kandidat capres saja. Yakni Capres nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi dan Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto.
Debat Capres kedua ini akan digelar di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat pada Minggu (17/2/1/2019) mulai pukul 19.00 WIB.
Keduanya akan saling adu gagasan membahas tema debat kedua yakni energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup serta infrastruktur.
Pada debat ini juga tidak ada lagi kisi-kisi pertanyaan seperti halnya di debat pertama. Pertanyaan yang dirancang panelis akan langsung dilontarkan oleh moderator pada saat debat.
Debat akan diselenggarakan di Hotel Sultan, Jakarta. Empat stasiun televisi akan menyiarkan debat, yaitu RCTI, JTV, MNC TV, dan INews TV.
KPU juga telah menunjuk dua moderator, yakni Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki akan memandu jalannya debat tersebut.
Selain itu KPU juga telah menunjuk delapan panelis dalam debat kedua, antara lain:
Baca Juga: Tanpa Rompi Tahanan, Ahmad Dhani Tiba di PN Surabaya
1. Rektor Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Prof. Ir. Joni Hermana MSc. ES. Ph.D
2. Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Dr Arif Satria SP. M.Si (ahli pertanian dan ekologi manusia).
3. Prof. Dr. Ir. Irwandy Arif, M. Sc. Ahli pertambangan dari Institut Teknologi Bandung (ITB).
4. Ahmad Agustiawan ST M.Sc.Ph.D. Pakar energi dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
5. Sudharto P Hadi, Pakar lingkungan dari Universitas Diponegoro (Undip).
6. Dr. Suparto Wijoyo S.H., M.Hum, Pakar hukum lingkungan dari Universitas Airlangga (Unair).
Berita Terkait
-
Kontroversi Puisi Fadli Zon Doa yang Ditukar, Misteri Sosok Pembegal Doa
-
Jokowi Kaget Didukung Alumni SMA Pangudi Luhur, Sekolah Sandiaga
-
Alumni SMA Pangudi Luhur: Jokowi Lelaki Sejati, Tidak Cengeng
-
Ada Isu Orang Asing Dapat Sertifikat Tanah dari Jokowi, Apa Benar?
-
Legenda Persija Anjas Asmara Dukung Jokowi - Maruf Amin, Kenapa?
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka