Suara.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga terus mendukung langkah Satgas Mafia Bola untuk pemberantasan masalah pengaturan skor yang terjadi di sepakbola Indonesia. Hal itu ditegaskan Sesmenpora, Gatot S Dewa Broto usai menghadiri pemeriksaan sebagai saksi dalam dugaan pidana penyuapan terkait pertandingan PSS Sleman vs Madura FC Liga 2 Indonesia Tahun 2018, di Dittipidkor Bareskrim Polri Lantai 2 Gedung Ombusdman Republik Indonesia, Kamis (7/2/2019).
Sesmenpora menjalani pemeriksaan kurang lebih 4 jam dengan total 23 pertanyaaan. Hampir semua rata-rata pertanyaan yang diberikan menurut Sesmenpora terkait peran dan konsen Menpora terhadap kasus penyuapan dan pengaturan skor terhadap sepakbola Indonesia. "Kehadiran saya hari ini memang memenuhi panggilan Bareskrim terkait kasus penyuapan pertandingan antara PSS Sleman vs Madura FC. Di situ saya juga ditanya apakah kenal dengan Hidayat, dan saya jawab tidak kenal. Termasuk apakah kenal dengan Manajer Madura FC Yanuar," katanya.
"Pertanyaan tersebut sebenarnya pengembangan dari pemeriksaan sebelumnya tentang mekanisme yang sifatnya adminitratif terkait hubungan kerja antara PSSI dengan Menpora, BOPI dan KONI. Kenapa itu ditanyakan dalam konteks tidak semata-mata dalam kasus pengaturan skornya saja, tapi untuk menilai kapasitas apa yang menjadi kewajiban Menpora kepada PSSI sesuai Undang-Undang SKN No 3 Tahun 2005," tambahnya.
Sesmenpora sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Satgas Mafia Bola terhadap kasus penyuapan dan pengaturan skor ini. Ia juga menegaskan bahwa apa yang dilakukan satgas dan Menpora bukan bagian dari intervensi. "Saya tegaskan sekali lagi, ini bukan bagian bentuk intervensi negara atau dari pemerintah. Saya meminta kepada PSSI agar jangan coba-coba melaporkan kepada FIFA, ini adalah pelanggaran intervensi. Karena apa yang dilakukan Satgas hari ini adalah bagian dari perbaikan untuk sepakbola Indonesia," ungkapnya.
Berita Terkait
- 
            
              Skandal Pengaturan Skor Mencuat, Atlet Bulu Tangkis PB Djarum Terseret
 - 
            
              KOI akan Sanksi Atlet Bulu Tangkis yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor
 - 
            
              7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
 - 
            
              Syamsir Alam Sebut Eranya Tak Kalah dengan Timnas Sekarang, Tuai Pro Kontra
 - 
            
              Peluang Piala Dunia di Ujung Tanduk, Ketua SIJ Tegaskan Timnas Indonesia Wajib Lakukan Ini
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
 - 
            
              KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
 - 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid