Suara.com - Wakil Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Syarif menganggap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak memiliki sopan santun dalam berpolitik. Syarif mengatakan fraksi Partai Gerindra belum setuju dengan keputusan PKS yang sudah terlanjur mengumumkan Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu sebagai dua nama kandidat calon wakil gubernur Jakarta pengganti Sandiaga Uno ke publik.
Pernyataan Syarif menunjukkan polemik cawagub Jakarta belum selesai dan masih terus berlanjut.
"Ya kalau saya mengatakan bahwa PKS kurang menghormati fatsun politik. Fatsun politik kita adalah pimpinan partai ketemu dulu, rembukan, membaca, meneliti dengan baik, hasil rekomendasi tim panelis," kata Syarif kepada wartawan, Senin (11/2/2019).
Anggota DPRD Jakarta dari fraksi Gerindra ini menegaskan hingga saat ini hasil tes uji kelayakan Cawagub DKI Jakarta belum ditandatangani Ketua DPD Partai Gerindra Mohamad Taufik.
Syarif yang juga termasuk dalam tim panelis tes uji kelayakan menyayangkan sikap fraksi PKS yang melangkahi norma sOpan santun dalam berpolitik.
"Tapi kan Pak Taufik belum tahu hasil rekomendasinya, belum membaca secara teliti dan diskusi dengan PKS lagi, ini lho ada catatannya, ini, ini, ini. Walaupun misalnya nanti di ujungnya kesepakatan itu tidak mengubah posisi dua nama itu kan nanti, yang namanya fatsun kan nanti ada waktunya membicarakan soal itu," jelasnya.
Seperti diketahui, salah satu calon lainnya yakni Abdurrahman Suhaimi tersingkir dari pencalonan setelah melalui rangkaian tes uji kelayakan yang digelar sejak 23 Januari 2019.
Namun, Fraksi Partai Gerindra belum menandatangi surat tersebut karena Mohammad Taufik mengaku sedang berada di luar kota.
Sebelumnya Ketua Umum DPW PKS DKI Jakarta, Syakir Purnomo mengatakan nama Agung dan Syaikhu akan diajukan ke Gubernur DKI Jakarta dalam waktu dekat.
Baca Juga: Maafkan Siswa yang Melecehkannya, Guru Nur Khalim Dihadiahi Sepeda
“Bahwa dua nama yang akan disampaikan ke gubernur nanti InsyaAllah adalah Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu,” kata Syakir.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
 - 
            
              Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
 - 
            
              Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus
 - 
            
              Legal Standing Dipertanyakan Hakim MK, Pemohon Uji UU TNI Singgung Kasus Almas
 - 
            
              Aksi Solidaritas Tempo di Makassar Ricuh, Jurnalis Dipukul
 - 
            
              Tegas! Ketua Banggar DPR Sebut Danantara yang Wajib Bayar Utang Whoosh
 - 
            
              Bahaya Judol dan Narkoba Lebih Besar dari Korupsi? Yusril Ungkap Fakta Lain Soal RUU Perampasan Aset
 - 
            
              Mata Lebam Siswi SD di Palembang, Ibu Menangis Histeris Duga Anaknya Dianiaya di Sekolah!
 - 
            
              Ngeri! Tanah di Makasar Jaktim Amblas Bikin Rumah Warga Ambruk, Disebabkan Apa?
 - 
            
              Gus Ipul Murka: Bansos Dipakai Bayar Utang dan Judi Online? Ini Sanksinya!