Suara.com - Pendukung dan relawan Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno melakukan nonton bareg di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jalan kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (17/2/2019). Mayoritas pendukung dan relawan yang hadir adalah "emak emak".
Berdasarkan pantauan Suara.com pukul 20.19 WIB, sekitar ratusan ibu- ibu memadati tepat dipasangnya layar lebar untuk nonton bareng. Layar tersebut dipasang di teras yang berada di lantai dua Medai Center Prabowo - Sandiaga Uno.
Saat mengumandangkan lagu Indonesia Raya di lokasi debat, sontak semua partisipan Prabowo beridir untuk menyanyikan lagu kebangsaan itu. Beberapa ibu-ibu ada yang mengacungkan salam dua jari sembari menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Setiap wajah Prabowo muncul di layar, teriakan dukungan untuk Ketua Umum Partai Gerindra ini selalu berkumandang. Namun ketika layar berganti dengan wajah Jokowi, suara partisipan Prabowo langsung hening.
Para partisipan yang menonton tepantau tertib dan tidak berbuat anarkis. Tepuk tangan para partisipan sontak mengencang ketika Prabowo berbicara soal pangan dan pertanian di Indonesia.
"Hooooh, hidup Prabowo" kata mereka bergemuruh.
Saat Jokowi memulai kata sambutanya untuk memaparkan visi dan misinya, para partisipan terkesan cuek. Bahkan ada berteriak "bohong" saat Jokowi membuka kata sambutan.
"Hooo bohong. Pake teks tuh," teriak sebagian penonton.
Untuk diketahui, debat kedua capres di Pemilu 2019 berlangsung di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Minggu malam, dan dipandu oleh dua moderator yakni Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki.
Baca Juga: Dukung Jokowi, Puluhan Pendukung Nyanyikan 50 Lagu Nasional dan Daerah
Dalam debat ini, hanya diikuti oleh kedua capres, yakni Jokowi dan Prabowo. Keduanya akan berdebat mengenai persoalan energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, pangan, dan infrastruktur. Debat dibagi dalam 6 segmen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban