Suara.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN), Hasto Kristiyanto menilai perusakan alat peraga kampanye (APK) milik pasangan nomor urut 01 Joko Widodo - Ma'ruf Amin di beberapa daerah merupakan bentuk kekhawatiran dari rival politik. Kekhawatiran yang dimaksud Hasto adalah unggulnya elektabilitas Jokowi - Ma'ruf ketimbang pesaingnya, yakni pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno berdasarkan hasil penelitian beberapa lembaga survei.
Meski merasa dirugikan atas perusakan atribut kampanye, Hasto mengaku kubu Jokowi-Ma'ruf tidak akan terpengaruh dengan tindakan kotor semacam itu. Pasalnya, dia mengklaim pasangan Jokowi-Ma'ruf sudah kebal dengan aksi-aksi tak terpuji dari lawan politiknya.
"Mereka khawatir sehingga menggunakan segala macam cara. Setelah hoaks, fitnah, dan kemudian berbagai politik kambing hitam ditujukan kepada kami. Perusakan secara sporadis dilakukan," tutur Hasto di sela-sela Safari Kebangsaan PDI Perjuangan di Lampung, Jumat (29/2/2019)
Terkait adanya aksi yang Hasto mengungkapkan pihaknya akan terus berjuang untuk memenangkan Jokowi - Ma'ruf Amin dengan mengendepankan politik yang santun. Hasto menegaskan pihaknya tak akan meniru cara-cara kotor yang kerap dilakukan lawan politiknya kepada Jokowi - Ma'ruf Amin.
Hasto juga meyakini, cara-cara kotor dengan merusak baliho dan APK tidak akan memengaruhi pilihan rakyat untuk berpaling dari Jokowi. Pasalnya, kata Hasto Jokowi sudah ada di hati rakyat.
"Sehingga walau mereka merusak baliho Pak Jokowi, mereka tak lupa Pak Jokowi ada di hatinya rakyat," tutupnya.
Tag
Berita Terkait
-
Suara Jokowi Ungguli Prabowo, PDIP: Pemimpin Pintar Retorika Tak Laku
-
PDIP: Tindakan Bodoh Kibarkan Bendera Jokowi-Maruf di Kampanye Prabowo
-
Respons Laporan Eggi di Bawaslu, Hasto: Kami Siap Pasang Badan buat Jokowi
-
Tudingan Pulpen Canggih di Debat, TKN: Politik Kambing Hitam Kubu Prabowo
-
Survei LSI: Debat Perdana Jokowi Unggul 5-1 dari Prabowo
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia
-
KUHAP Baru Disahkan, Ahli Peringatkan 'Kekacauan Hukum' Januari 2026: 25 Aturan Pelaksana Belum Siap
-
Kasus Kekerasan di Jakarta Melonjak, Anak-anak Jadi Korban Paling Dominan
-
LBH Jakarta Tegaskan Judicial Review KUHAP Bisa Menegasikan Marwah MK
-
KUHAP Disahkan, Masyarakat Sipil Desak Prabowo Terbitkan Perppu Pembatalan