Suara.com - Aktris sekaligus model cantik Cinta Laura mendapatkan kuliah sejarah dari admin akun jejaring sosial Twitter resmi Partai Gerindra.
Itu terjadi usai Cinta Laura menanggapi kutipan Sekretaris Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Maruf Amin Hasto Kristiyanto melalui akun Twitter @xcintakiehlx, Selasa (5/3/2019).
Di kicauannya, Cinta Laura mengunggah foto ilustrasi yang mengutip pernyataan dari Hasto Kristiyanto yang berbunyi:
"Kalau jadi presiden bahasa Inggrisnya harus hebat, Pak Prabowo kalah sama Cinta Laura. Cinta Laura saja yang jadi presiden, kira-kira seperti itu."
Cinta Laura menanggapi pernyataan tersebut dengan menuliskan kicauan: "Jadi presiden itu berat! Biar Pak @jokowi saja!"
Tampaknya cuitan Cinta Laura menanggapi pernyataan Hasto tersebut rada membuat admin akun Twitter Gerindra, @Gerindra, risih.
Lewat kultwit, admin akun Partai Gerindra menanggapinya dengan memberikan sedikit kuliah sejarah terkait kemampuan berbahasa asing pemimpin di Indonesia.
Berikut kultwit-nya seperti dikutip Suara.com, Rabu (6/3/2019):
"Selamat sore Mba Cinta. Menanggapi hal tersebut sepertinya Pak Hasto tidak paham. Kemampuan berbahasa asing bukan menjadi faktor utama kita dalam menentukan pemimpin bangsa ini."
"Sekalian belajar sejarah Indonesia agar Mba Cinta tahu, admin ingin menyampaikan bahwa bangsa ini pernah memiliki putra-putra bangsa dengan kemampuan bahasa yang baik."
"Seperti Alm. Gayatri Wailissa. Setidaknya beliau menguasai hingga 14 bahasa asing. Indonesia berduka kehilangan seorang polyglot terbaik bangsa seperti Alm."
"Kemampuan berbahasa asing sebaiknya dimiliki oleh para pemimpin bangsa. Kemampuan berbahasa akan membuat diplomasi antarnegara terjalin baik. Apa jadinya, jika pemimpin bangsa tidak menguasai bahasa internasional?"
"Dalam sejarah bangsa Indonesia kita mengenal negarawan-negarawan yang menguasai setidaknya lima bahasa. Mereka disebut dengan polyglot. Bisa jadi mereka termasuk kategori orang-orang genius."
"Dari ketekunan dan kedisiplinan kita pernah memiliki banyak negarawan dan tokoh bangsa. Kita tahu bahwa polyglot bukan keajaiban tapi ilmu yang digali. Jadi jelas pemimpin harus memiliki ilmu, apapun itu, ilmu bahasa, ekonomi, strategi, dll."
"Yuk kita belajar tentang sejarah tokoh-tokoh bangsa kita, biar Mba Cinta Laura mengerti sejarah bangsa Indonesia."
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah
-
Gantikan Posisi Noel, Afriansyah Noor Lebih Kaya, Punya Harta Rp 23,9 Miliar
-
Gedung DPR Masih Dijaga TNI, Legislator PDIP: Kita Bekerja Perlu Situasi Aman