Suara.com - Sedikitnya 12.495 keluarga yang ada di 15 Kabupaten Provinsi Jawa Timur terdampak banjir. Pernyataan tersebut disampaikan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kamis (7/3/2019).
Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengemukakan, saat ini sebagian besar masyarakat yang terdampak banjir Jawa Timur mengungsi ke tempat yang aman.
"Data sementara, banjir menyebabkan lebih dari 12.495 KK terdampak dan sebagian masyarakat mengungsi ke tempat yang lebih aman," ujarnya.
Sutopo merinci, berdasar laporan Pusdalops BPBD Jatim, 15 kabupaten yang mengalami banjir meliputi Kabupaten Madiun, Nganjuk, Ngawi, Magetan, Sidoarjo, Kediri, Bojonegoro, Tuban, Probolinggo, Gresik, Pacitan, Tranggalek, Ponorogo, Lamongan dan Blitar.
"Daerah yang paling parah terlanda banjir adalah Kabupaten Madiun akibat meluapnya sungai Jeroan yang merupakan anak sungai Madiun," ucapnya.
Ia juga menjelaskan sebanyak 39 desa, delapan kecamatan di Kabupaten Madiun terendam banjir sehingga menyebabkan 4.317 KK atau 17.268 jiwa terdampak banjir.
Selain itu, dua unit rumah rusak berat, 253 hektare sawah tergenang, tiga titik tanggul rusak, dua unit jembatan rusak, satu unit gorong-gorong rusak dan ribuan ternak terdampak.
Dikatakan Sutopo, banjir dengan ketinggian 50-100 centimeter, terjadi di Kabupaten Ngawi akibat meluapnya Sungai Bengawan Madiun yang merendam rumah warga sebanyak 4.490 KK di 18 desa di enam kecamatan.
Lalu, banjir di Kabupaten Nganjuk disebabkan luapan air Sungai Kuncir di Desa Sonopatik Berbek sehingga merendam jalan raya dan pemukiman warga di delapan dusun, tiga kelurahan, 12 desa, enam kecamatan dengan ketinggian 10-100 centimeter.
Baca Juga: Diklaim Tak Hina TNI, Polisi Didesak Buru Penyebar Video Robertus Robet
"Sebanyak 456 KK terdampak banjir dan sampai saat ini pendataan serta penanganan darurat masih masih dilakukan," katanya.
Sedangkan, beberapa daerah yang menjadi perbatasan Surabaya yang merupakan Ibu Kota provinsi juga terjadi banjir, seperti Gresik dan Sidoarjo.
Di Gresik, banjir akibat luapan Kali Miru berdampak pada tiga kecamatan, yaitu Kedamaean, Driyorejo dan Dukun dengan ketinggian 20-100 centimeter hingga mengakibatkan 90 unit rumah tergenang.
Kemudian di Sidoarjo, banjir disebabkan luapan Sungai Avoer Krembung II sehingga berdampak pada rumah tergenang dan 498 KK di tiga desa terendam antara ketinggian 20-40 centimeter.
Sementara itu, di Kabupaten Probolinggo puting beliung dan banjir terjadi di Desa Tambak Rejo Kecamatan Tongas yang mengakibatkan seorang meninggal dunia dan seorang lainnya luka ringan.
Beberapa daerah lainnya, yaitu Kabupaten Magetan akibat meluapnya air sungai ke jalan dengan ketinggian air mencapai 125 centimeter, di Kabupaten Kediri karena luapan di Desa Gempolan Kecamatan Gurah menyebabkan SDN Gembolan 1 terendam air setinggi 30-50 centimeter.
Berita Terkait
-
Banjir, Jalur Penghubung Jateng dan Jawa Timur Lumpuh
-
Cerita Rugi Besar Pengusaha Fotocopy saat Jakarta Banjir, Rugi Rp 5 Juta
-
Rumah Direndam Banjir, Remaja Perempuan Tewas Tersetrum di Bandung
-
Penjual Bensin Eceran Tutup Lapak dan Rugi Selama Banjir Dekat Kali Angke
-
Banjir Terjang 35 Desa di Madiun, Ribuan Rumah Tergenang
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku