Suara.com - Selama menjadi pemimpin negara hingga maju kembali dalam panggung Pemilihan Presiden 2019, Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) seringkali diterpa isu-isu berita hoaks dengan tujuan mendiskreditkan namanya.
Menurut Direktur Kampanye Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Ma'ruf Amin, Benny Rhamdani, hal tersebut dilakukan oleh gerombolan barbar.
Benny mengatakan, bahwa pihaknya telah mengumpulkan daftar 10 hoaks yang menyudutkan Jokowi. Salah satu yang masuk ke dalam daftar tersebut ialah Jokowi merupakan keturunan PKI.
"Hari ini muncul yang saya katakan gerombolan terorganisir yang memiliki perilaku barbar karena overdosis kebencian, di lapangan saya menemukan data di tim kami misalnya, ada 10 isu yang menjadi trending topic yang seluruh isu itu Jokowi dikorbankan," kata Benny dalam diskusi berjudul Melawan Intoleransi, Radikalisme, Terorisme, di Jakarta Selatan, Jumat (8/3/2019).
"Misalnya Jokowi dituduh PKI ada sebuah foto di mana Aidit pidato dalam sebuah mimbar yang di mimbar itu ada palu arit tahun 65 ada orang berdiri di depan podium yang salah satu mukanya itu diganti dengan muka Jokowi padahal di tahun 65 itu Jokowi baru berusia 4 tahun," sambungnya.
Kemudian Benny juga menemukan isu adanya 10 juta Tenaga Kerja Asing (TKA) yang berada di Indonesia masuk ke dalam daftar berita hoaks untuk menjatuhkan nama Jokowi. Isu Jokowi mengkriminalisasi ulama juga turut berada dalam daftar tersebut.
Benny menegaskan bahwa Jokowi bukan mengkriminalisasi ulama.
"Yang ada adalah ulama kriminal, jadi siapapun yang melakukan kriminal, tidak ada di republik yang menganut hukum sebagai panglima yang kemudian dia bisa terbebas dari hukum yang disepakati oleh masyarakat bangsa untuk menciptakan tertib hukum," pungkasnya.
Baca Juga: Mahfud MD Duga Andi Arief Pakai Narkoba saat Debat Hoaks 7 Surat Suara
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
Dua Begal Bersenpi Diamuk Massa di Tambora, Warga Ikut Terluka Kena Pantulan Peluru!
-
Sambangi Kantor BPK, Dedi Mulyadi Cek Alur Kas Pemprov Jabar Sudah Benar atau Tidak
-
Ganti Dana Otsus, Walkot Sabang Usul Legalkan Ganja di Aceh: Kalau di Sini Dijual Pasti Laku Keras
-
Sudah Lama Jadi Tersangka, KPK Panggil Sekjen DPR RI Indra Iskandar Kasus Korupsi Rumah Jabatan
-
Dor...! Lepaskan Tembakan saat Diamuk Warga di Tambora, 2 Pelaku Begal Senpi Kritis
-
Krisis Lahan, 11 TPU di Jakarta Ini Masih Terima Pembuatan Makam Baru
-
Dikira Dilempar Batu, Rumah Warga di Cengkareng Jakbar Terkena Peluru Nyasar
-
Menkeu Purbaya Bilang Rugi Simpan di Giro, KDM: Tidak Mungkin Juga Kan Pemda Nyimpan Uang di Kasur
-
Pakar Sebut Wacana Prabowo Prioritaskan Bahasa Portugis di Sekolah Politis: Kepentingan Relasi Aja
-
Berstatus Tersangka, KPK Kembali Periksa Sekjen DPR Indra Iskandar, Bakal Ditahan?