Suara.com - Publik kembali dibuat heboh oleh sejumlah laman daring, yang memuat artikel bombastis menjelang Pemilu dan Pilpres 2019.
Kali ini, sejumlah laman daring menerbitkan artikel mengenai Lia Eden—pemimpin sekte sinkretisme—yang disebut mendukung Calon Presiden nomor urut 1 Jokowi.
Klaim yang diperiksa
Salah satu laman daring yang menerbitkan artikel itu adalah asiasatu.online.
Pada tanggal 4 Maret 2019, laman tersebut menerbitkan artikel berjudul "Lia Eden: Kami Akan Kerahkan Alien untuk Bantu Jokowi, Prabowo Akan Kalah Telak!"
Hasil bidik layar artikel maupun tautan laman daring tersebut ramai disebar di media-media sosial sampai hari SAbtu (9/3/2019).
Hal yang sama juga dilakukan laman daring bernama tribuninf0.blogspot.com. Laman itu juga turut menerbitkan artikel dengan judul dan isi yang sama.
Fakta:
Artikel tersebut hanya mendaur ulang artikel yang diterbitkan laman daring yang terverifikasi oleh Dewan Pers, yakni Tempo.co.
Baca Juga: Syahrini Akan Belajar Ini dari Reino Barack Selama Berumah Tangga
Tempo sendiri menerbitkan artikel berjudul "Lia Eden Minta Izin Jokowi untuk Mendaratkan UFO di Monas", pada tanggal 5 Juni 2015.
Pada tahun itu, banyak media daring juga menerbitkan artikel sama.
Oleh laman-laman tersebut, artikel dari Tempo itu dibubuhkan dua paragraf tambahan yang dijadikan lead alias paragraf pertama, dan kutipan langsung pada paragraf kedua, sebagai berikut:
Arus rakyat yang semakin deras untuk mengganti presiden membuat Lia Eden turun tangan.Ia berjanji akan mengerahkan pasukan alien untuk membantu kemenangan Jokowi.
"Jika alien sudah membantu, kemenangan Jokowi sudah di depan mata. Prabowo akan kalah telak!" kata salah seorang pengikut Lia Eden.
Sementara paragraf-paragraf selanjutnya menyadur artikel Tempo secara keseluruhan.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Prabowo Jenius, Umur 12 Tahun Sudah Dapat Beasiswa Kuliah di AS?
-
CEK FAKTA: Militer China Berani Pakai Seragam di Cinere Mal Jakarta?
-
CEK FAKTA: PKS Canangkan 1 Maret Hari Poligami Nasional, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Heboh Anak-anak Rohingya Disiksa Ala Komunis
-
CEK FAKTA: Prabowo Marah ke Ulama di Madura, Begini Faktanya
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
Terkini
-
Ketika Banjir Lebih Menakutkan di 'Kampung Zombie' Cililitan
-
Menko Polkam dan Mendagri Pimpin Rakorendal BNPP, Wajah Perbatasan RI Siap Dirombak Total
-
Bukan Sekadar Wacana! Pemprov DKI Libatkan Publik Susun 'Peta Jalan' Lingkungan Hidup Hingga 2055
-
ICW: Baru Setahun, Prabowo-Gibran Bikin Reformasi 1998 Jadi Sia-sia
-
Ratusan Ribu Penerima Bansos Main Judol, Kemensos Loloskan 7.200 Orang dengan Syarat Ketat
-
Tamsil Linrung Soroti Daerah Berperan Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
Menkum Sebut KUHAP Baru Mementingkan Perlindungan HAM, Mulai Berlaku 2026
-
Cuma Naik Rp2 Ribuan per Hari, Buruh Tolak Upah Minimum 2026 Ala Menaker, Usul Formula Baru
-
Eks Sekretaris MA Nurhadi Didakwa Lakukan TPPU Rp307,5 Miliar dan USD 50 Ribu
-
Kasatgas KPK Diadukan ke Dewas, Benarkah Bobby Nasution 'Dilindungi' di Kasus Korupsi Jalan Sumut?