Suara.com - Calon Presiden Prabowo Subianto menuding hakim sidang kasus ujaran kebencian Ahmad Dhani dzalim. Prabowo mendoakan hakim itu tidur nyenyak saban malam.
Prabowo mengaku masih kebingungan Ahmad Dhani dinyatakan bersalah karena cuitannya di Twitter. Atas pembelaannya, Prabowo berharap majelis hakim yang memvonis Ahmad Dhani segera sadar karena telah salah menjatuhkan hukuman.
Prabowo mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah berkeinginan untuk menghina rakyat Indonesia. Justru dirinya enggan melihat rakyat Indonesia dihina-hina bangsa lain.
Namun kata Ketua Umum Partai Gerindra itu, malah saat ini rakyat Indonesia seringkali dibuat tidak nyaman tinggal di negara sendiri. Dirinya mengungkit kembali soal Ahmad Dhani yang divonis 1 tahun 6 bulan atas kasus ujaran kebencian. Prabowo bingung di mana letak kesalahan Dhani sampai harus masuk ke dalam sel penjara.
"Terus terang saja saya nggak mengerti apa salahnya Ahmad Dhani. Mana delik kesalahannya? Saya tidak mengerti," kata Prabowo saat berpidato dalam acara Pembekalan Manggala Relawan di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta Timur, Jumat (15/3/2019).
Bukan hanya sekali ini saja Prabowo membicarakan ketidakadilan yang dirasakan Ahmad Dhani. Di lain kesempatan, Prabowo juga sempat menyampaikan pembelaannya terhadap Ahmad Dhani. Saat itu Prabowo menilai Ahmad Dhani tidak menyinggung orang lain.
Karena itu Prabowo berharap kalau majelis hakim yang memberikan vonis kepada Dhani bisa tidur nyenyak. Dirinya juga mengharapkan kalau majelis hakim itu bisa sadar karena apa yang dilakukannya salah.
"Semoga hakim yang menjatuhkan putusan bisa tidur nyenyak tiap malam. Semoga dia cepat sadar bahwa yang dia lakukan adalah dzalim," pungkasnya.
Baca Juga: Banyak Saksi Cabut BAP, Ahmad Dhani Akan Laporkan Penyidik Polda Jatim
Berita Terkait
-
Singgung Jokowi, Prabowo Ungkap Jumlah Lahannya di Kaltim 400 Ribu Hektare
-
Prabowo Kasih Saham Perusahaannya untuk Negara Kalau Kalahkan Jokowi
-
MK Bolehkan Petahana Tak Cuti, BPN: Spesial Buat Jokowi, Rugi untuk Kami
-
Prabowo Teken Kontrak Politik dengan Buruh, Isinya Hapus Sistem Outsourcing
-
Prabowo Puji Kinerja KPU dan Bawaslu
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram