Suara.com - Calon Presiden Jokowi menunggu janji dari Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara yang juga Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani yang menjanjikan suara Jokowi mencapai 80 persen di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara saat 17 April 2019 mendatang..
Pernyataan tersebut dikatakan Jokowi lantaran Bakhtiar Sibarani menargetkan kemenangan suara Jokowi-Ma'ruf sebesar 80 persen di Tapanuli Tengah.
"Tadi pak Bakhtiar menyampaikan kepada saya, minimal 80 persen. Hati-hati loh pak, hati-hati saya catat, hati-hati, saya catat, siap, siap, siap? Saya siap catatnya," kata Jokowi di hadapan ribuan masyarakat saat menghadiri acara Silaturahim dengan Tokoh Masyarakat di Gedung Serbaguna Pandan, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Minggu (17/3/2019).
Jokowi kemudian mengingatkan pada 17 April 2019 malam, dirinya akan menghubungi Bakhtiar untuk menanyakan hasil penghitungan suara pada 17 April usai pencoblosan. Kata Jokowi, target tersebut dijanjikan langsung oleh Bakhtiar kepada dirinya.
"Saya siap nyatatnya, nanti 17 malam saya telpon berapa persen? Begitu nanti kurang dari target yang disampaikan. Sendiri loh ya, saya nggak memberi target, disampaikan sendiri oleh pak Bupati (Bupati) loh ya, saya telepon malam-malam," kata Jokowi.
Mendengar hal tersebut, Bakhtiar pun langsung berdiri meneriakan nama Jokowi kepada para relawan yang hadir.
"Jokowi, Jokowi, Jokowi," kata Bakhtiar.
"Menang, menang, menang," jawab relawan.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berharap suara dirinya dan Maruf Amin menang 92 persen melewati target di Tapanuli Tengah. Namun jika hasil dari penghitungan suara jauh dari hasil yang ditargetkan, Jokowi hanya mengingatkan kepada Bakhtiar dengan janjinya tersebut.
Baca Juga: Tas Mencurigakan Ditemukan di Tempat Nobar, Massa Jokowi - Ma'ruf Panik
Berita Terkait
-
Erick Thohir: Kepala Daerah Akan Kampanye untuk Jokowi - Maruf Amin
-
Pergi Tinggalkan Debat, Jokowi: Saya Cuma Menghantar Pak Ma'ruf ke Panggung
-
Salawat Hingga Lagu Nasional Bergaung di Lokasi Debat Cawapres
-
Jokowi Minta Penanganan Banjir Bandang Sentani Cepat
-
30 Hari Menuju Pilpres, TKN Gelar Rapat Konsolidasi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal