Suara.com - Teror penembakan massal kembali terjadi, termutakhir terdapat di Kota Utrecht, Belanda, Senin (18/3/2019).
Seorang pelaku bersenjata laras panjang menembaki warga di sebuah jalanan besar Kota Utrecht sehingga melukai sejumlah orang.
”Peristiwanya terjadi di dekat alun-alun kota dan stasiun trem Utrecht. Lokasi sudah dibarikade, kami tengah mengejar pelaku yang masih bebas berkeliaran,” demikian pernyataan resmi kepolisian setempat seperti diberitakan Express.co.uk.
Lelaki bersenjata itu melepaskan tembakan sekitar Pukul 10.45 waktu setmpat. Kekinian, polisi antiteror bersenjata lengkap dan tim paramedis berada di lokasi.
Saksi mata melaporkan, setidaknya tujuh orang terluka dalam penembakan itu tetapi kondisinya belum diketahui.
Sementara RTV Utrecht melaporkan, polisi sedang mencari mobil merah sehubungan dengan serangan itu.
Perdana Menteri Belanda Rutte mengatakan, situasinya "mengkhawatirkan" dan berencana untuk membentuk tim respons krisis.
Juru bicara kepolisian Joost Lanshage mengatakan, "Beberapa tembakan dilepaskan di trem dan beberapa orang terluka.”
RTV Utrecht mengutip seorang saksi mata yang mengatakan, dia melihat seorang wanita terbaring di tanah saat peristiwa itu terjadi.
Baca Juga: Kualitas Hidup Menurun Gara-Gara Kesepian
"Saya datang dari tempat kerja ketika itu terjadi. Saya berdiri di lampu lalu lintas dan melihat seorang wanita terbaring di tanah, saya pikir dia berusia antara 20 dan 35 tahun. Empat pria mendekati wanita itu, berusaha menyeretnya pergi. Kemudian saya mendengar bang-bang-bang, bunyi tembakan,” tutur saksi bernama Jimmy de Koster.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra