Suara.com - Kasus pembuangan bayi masih marak terjadi di Indonesia. Ironisnya, bayi malang diduga merupakan hasil hubungan gelap itu justru dibuang di tempat sampah.
Sepanjang awal 2019, sudah ada beberapa kasus penemuan mayat bayi tak berdosa di tempat sampah. Beberapa mayat bayi ditemukan dalam kondisi yang sangat mengenaskan.
Berikut Suara.com merangkum beberapa kasus penemuan mayat bayi di tempat sampah yang sempat menghebohkan.
1. Terlindas Truk di Pasar Minggu
Warga Pasar Minggu, Jakarta Selatan dikejutkan dengan penemuan mayt bayi yang terlah terpotong-potong di tempat sampah Jalan Siaga, Pejaten, Pasar Minggu, Rabu (20/3/2019) pagi. Kondisi tubuh bayi menjadi tak utuh lagi lantaran terlindas truk sampah yang hendak mengangkut sampah di tempat pembuangan sampah.
“Sekitar pukul 06.00 WIB pada saat saksi sedang akan mulung, saksi melihat bahwa ada seperti boneka, namun ketika saksi dekati ternyata bayi yang sudah terinjak oleh truk sampah,” kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Prayitno.
Jasad bayi mlang itu pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo untuk dilakukan outopsi. Kini, pihak kepolisian sedang melakukan pengejaran terhadap ibu dari bayi malang itu.
2. Dibungkus Kantung Plastik di Tangerang Selatan
Jasad bayi terbungkus kantung plastik ditemukan di dalam tong sampah di Perumahan Urbana Place, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (5/3/2019). Jasad bayi berhasil diketahui lantaran petugas sampah curiga dengan darah yang keluar dari plastik.
Baca Juga: Bayi Terpotong-potong Terlindas Truk Sampah, Dibuang ke Tempat Sampah
“Petugas pengangkut sampah terkejut karena melihat darah pada sebuah plastik, dikira bangkai binatang awalnya, saat dibuka ternyata berisi bayi,” kata Kasat Reskrip Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yurikho.
Dari hasil outopsi yang dilakukan, bayi sudah genap berusia 9 bulan dan baru dilahirkan oleh sang ibu dalam kondisi hidup. Namun ditemukan tanda-tanda bayi mati karena lemas. Pelaku pembuangan bayi yang merupakan seorang pembantu rumah tangga telah diamankan oleh pihak kepolisian.
3. Mayat Dikira Mainan di Bandung
Warga Gang Cikahuripan, Kota Bandung dikejutkan dengan penemuan jasad bayi laki-laki yang terbungkus plastik hitam di tumpukan sampah pada Kamis (7/2/2019). Awalnya, warga mengira plastik itu berisi mainan, namun saat dibuka ternyata Nampak mayat bayi telah terbujur kaku.
Bayi malang itu pun langsung dilaikan ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung untuk menjalani outopsi. Dugaan sementara, bayi dibuang sesaat setelah dilahirkan.
4. Dalam Tas di Matraman
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum