Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi para menteri Kabinet Kerja dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan pengoperasian Moda Raya Terpadu (MRT) fase I di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat.
Dalam peresmian tersebut, Anies sempat memberikan pidato. Dalam pidatonya, Anies mengucapkan terima kasih kepada Gubernur DKI terdahulunya yang sudah ikut dalam rancangan pembangunan MRT Jakarta.
Akan tetapi terdapat kejadian unik, saat Anies mengucapkan terima kasih ke mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu sempat disorakin oleh masyarakat yang hadir.
Anies pun berhenti sesaat, saat masyarakat menyorakinya. Tak lama Anies langsung melanjutkan pidatonya.
"Izinkan dalam kesempatan ini saya ucapkan terima kasih. Ide perancangan melalui jalan panjang dan pasang surut. Terimakasih untuk para Gubernur ikut mengawal Gubernur Sutiyoso, Fauzi Bowo, Basuki Tjahaja Purnama, dan Pak Djarot Saiful Hidayat," ujar Anies di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (24/3/2019).
Untuk diketahui, ide pembangunan MRT telah digagas sejak 1985. Namun pembangunannya, baru dilaksanakan pada 2013 yang mana era Jokowi dan Ahok memimpin DKI Jakarta.
Menurut Anies, sebanyak 253 ribu pekerja membangun prasarana MRT Jakarta dalam keadaan sunyi. Dalam MRT ini, terdapat 13 stasiun yang terdiri dari 6 stasiun bawah tanah dan 7 stasiun layang.
"MRT beroperasi 8 rangkaian jam 05.30 WIB dan pukul 22.30 WIB. Saat ini sudah ada 71 masinis dan 350 tenaga kerja operasi. Penumpang 65 ribu per hari, bertahap tingkat jadi 130 ribu per hari. MRT, bagian Jak lingko. Pada saat ini MRT terintegrasi TransJakarta dan tersambung KRL," pungkas dia.
Baca Juga: Jokowi Ajak Acungkan Jari di Peresmian MRT, Anies Pilih Istirahat di Tempat
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Terkuak! Kejagung Ogah Kasih Keterangan Soal Pemeriksaan Anak Jusuf Hamka karena Ini
-
Sertijab ke KSP Baru M Qodari, AM Putranto Banjir Air Mata: Saya Tentara tapi Bisa Nangis juga
-
Diminta DPR Tambah Bansos Sembako, Menkeu Purbaya Langsung Sanggupi: APBN Cukup!
-
Terdakwa Tabrak Lari Dituntut Ringan, Anak Korban Ngamuk: Saya Bakal Kirim Surat ke Presiden Prabowo
-
Copot Kepala Sekolah Karena Disiplinkan Anaknya, Kemendagri Periksa Wali Kota Prabumulih
-
Pengumuman PPPK Paruh Waktu Kementerian Agama 2025, Ini Syarat dan Aturannya!
-
Terungkap! Utang BLBI Jadi Biang Kerok, Ini Perkara yang Bikin Tutut Soeharto Gugat Menkeu Purbaya
-
Selesai! Tutut Soeharto Cabut Gugatan, Menkeu Purbaya Ungkap Pesan Akrab: Beliau Kirim Salam
-
Kejagung Tunggu Red Notice Interpol untuk Jurist Tan, Buron Kasus Korupsi Kemendikbudristek
-
Selain Memburu Riza Chalid, Kejagung Telusuri Aset Saudagar Minyak untuk Kembalikan Kerugian Negara