Suara.com - Kementerian Sosial (Kemensos) akan memberikan santunan kepada ahli waris yang keluarga ya menjadi korban banjir bandang di Kabupaten Sentani, Jayapura sebesar Rp 15 juta.
Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan uang santunan tersebut hanya akan diberikan kepada ahli waris dari keluarga inti korban.
"Masing-masing Rp 15 juta bagi keluarga inti yaitu apabila orangtuanya meninggal atau anaknya. Semua yang ditinggalkan keluarga inti berapun jumlahnya akan kami berikan bantuannya," kata Agus, usai mengikuti Apel Siaga Tagana di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (25/3/2019).
Sementara, untuk korban luka-luka pihaknya memberikan pengobatan di rumah sakit secara gratis. Total dana yang sudah dikeluarkan oleh Kemensos untuk bantuan sudah mencapai Rp 3,4 miliar.
"Tidak hanya di Sentani, di NTB, Sulawesi Tenggara, dan Selat Sunda juga sama. Bantuan kami sudah Rp 3,4 miliar dari berbagai item," jelas Agus.
Meski demikian, tambah Agus, pihaknya juga masih terus membuka pintu bantuan untuk para korban bencana tersebut jika sewaktu-waktu dibutuhkan.
"Dan tentu kami juga tetap membuka pintu kalau ada kebutuhan yang selanjutnya dibutuhkan Sentani. Kami akan siap memberikan bantuan lagi, terakhir kami sudah kirimkan 100 ton beras," jelasnya.
Kontributor : Rambiga
Baca Juga: Digosipkan Pacaran, 5 Potret Mesra Rizky Nazar dan Syifa Hadju
Berita Terkait
-
Mensos Serahkan Bantuan bagi Korban Kebakaran Krukut, Jakbar
-
Mensos : Pemerintah Hadir di Tengah Rakyat yang Alami Musibah
-
Cari Korban Banjir Sentani, TNI Temukan Peti Uang Bertuliskan 'Persembahan'
-
3 Bencana di NTT, Pemerintah Sampaikan Dukacita dan Beri Bantuan
-
Sosialisasi Bansos di Bangka Belitung, Ini Pesan Jokowi
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
Terkini
-
Saldo DANA Kaget Gratis Rp 249 Ribu Untuk Jajan Akhir Pekan
-
Kisah Pilu Napi di Lapas Kediri: Disodomi Tahanan Lain hingga Dipaksa Makan Isi Staples!
-
Pakistan Berduka: Korban Banjir Melonjak Drastis
-
YLKI Desak Penyelesaian Masalah Stok dan Harga Beras di Pasaran
-
Eks Stafsus Jokowi Wafat: Ini Sepak Terjang hingga Karier Politik Arif Budimanta
-
Dilema KPK: Sita Mercy Antik Habibie dari Ridwan Kamil, tapi Pembayarannya Ternyata Belum Lunas
-
Bantah Tegas Kabar Darurat Militer, TNI: Tidak Ada Niat, Rencana Memberlakukan
-
Didesak Bebaskan Seluruh Demonstran yang Ditahan, Polri Klaim Tidak Antikritik
-
Zetro Staf KBRI Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran, Presiden Peru Surati Prabowo
-
Kapuspen TNI Jawab Tuntutan 17+8 'Kembali ke Barak': Kami Hormati Supremasi Sipil