Suara.com - Aktivis politik Rocky Gerung kembali menuai kontroversi lewat pernyataan yang ia ucapkan. Dia menyebut bahwa Presiden Joko Widodo bisa dijerat undang-undang (UU) Terorisme lantaran sudah menjadi pembuat hoaks terbanyak.
Hal itu menyusul pernyataan Menteri Koordinator Hukum dan HAM Wiranto yang menyebut penyebar berita bohong di masyarakat menjelang pemilu sama seperti tindakan terorisme.
Bahkan, Rocky Gerung juga menyeret nama calon wakil presiden nomor urut 02 Maruf Amin yang bisa dikenakan UU Terorisme lantaran mengaminkan produksi mobil Esemka pada Oktober 2018 lalu.
Terlepas dari kontroversi terbaru itu, ternyata Rocky Gerung memang sudah sering melontarkan pernyataan-pernyataan yang mengejutkan banyak pihak.
Seperti dirangkum Suara.com, Kamis (28/3/2019), berikut beberapa pernyataan kontroversial Rocky Gerung:
1. Jokowi Ancam Rakyat
Pada saat melakukan kampanye di Yogyakarta pada 23 Maret 2019, Jokowi mengakui tidak akan tinggal diam lagi bila menjadi target serangan fitnah, dusta dan makian. Pasalnya selama 4,5 tahun ia lewati sebagai Presiden RI, ia selalu bersabar dan diam dengan semua tuduhan itu.
Pernyataan ini justru menjadi bahan sindiran bagi Rocky Gerung. Rocky menilai kata ‘saya akan lawan’ yang diucapkan oleh Jokowi bermakna mengancam rakyat.
“(Ucapan) ‘Saya akan lawan!’ lho itu sikap arogansi, yang saya tanya, yang mengatakan ‘saya akan lawan’ itu presiden atau calon presiden? Apa jawabannya? yang ngomong kan calon presiden, berarti presidennya lagi cuti. ngak cuti, presiden nggak cuti menurut undang-undang,” kata Rocky Gerung.
Baca Juga: Dugaan Praktik Jual Beli Jabatan di Kementerian, BPN: Segera Usut!
“Kalau yang ngomong presiden, itu lebih berbahaya lagi karena presiden mengancam rakyatnya sendiri. Itu justru yang musti ditangkap karena menyebar terorisme. "saya akan lawan!" gile amat tuh,” imbuh Rocky Gerung.
2. Kitab Suci adalah Fiksi
Pernyataan Rocky Gerung yang menyebut ‘Kitab suci adalah fiksi’ merupakan salah satu pernyataan paling kontroversial yang dilontarkan oleh Rocky. Bahkan, pernyataan ini pun berujung pada Rocky dipolisikan.
Pernyataan itu Rocky sampaikan saat menghadiri Indonesian Lawyers Club (ILC) TV One bertajuk ‘Jokowi Prabowo Berbalas Pantun’ pada 10 April 2018. Rocky Gerung berdalih, orang yang melaporkan dirinya atas pernyataan ‘Kitab Suci adalah fiksi’ gagal memaknai kata fiksi itu sendiri.
“Saya peneliti, pengajar jadi saya memakai kata itu, termasuk kata kitab suci sebagai konsep dan itu konteksnya untuk mengajarkan dengan metode. Biasa disebut silogisme itu satu kasus yang harusnya harus disidangkan di ruang seminar gitu bukan dilaporkan oleh yang bersangkutan,” ungkap Rocky.
3. Kartu Prakerja dan Kartu Pradungu
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh