Suara.com - Aksi seorang pria 50 tahun berinisial A di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat bikin kaget warga setempat. Pria itu nekat meminum racun karena takut saat tahu akan ditangkap polisi.
Pria berinisial A itu sebelumnya diduga kuat telah mencabuli anak tirinya. Jajaran Polsek Linggo Sari Baganti tengah mengusut kasus tersebut. Ia pun ditangkap polisi pada Selasa (26/3/2019) sekitar pukul 17.00 WIB.
Dari informasi, A tega mencabuli anak tirinya yang masih berumur 11 tahun berinisial EI pada Senin 25 Maret 2019 lalu. Hal itu diketahui dari keterangan ibu korban kepada polisi.
"Usai melakukan aksi bejat pada anak tirinya dan pelaku mendapatkan informasi akan ditangkap. Pelaku melakukan aksi bunuh diri dengan meminum racun," ungkap Kapolsek Linggo Sari Baganti, Iptu Hardi Yasmar seperti dilansir Covesia.com (jaringan Suara.com), Kamis (28/3/2019).
Menurut dia, karena kondisinya yang lemas A sempat dibawa ke puskesmas. Namun kemudian dirujuk ke RSUD M.Zein Painan.
"Ketika kita tangkap, kondisi korban (pelaku) cukup lemah. Sehingga kita bawa ke Puskesmas supaya mendapatkan perawatan dan pada akhirnya di rujuk ke RSUD M.zein," ujar Hardi.
A ditangkap atas dasar laporan No. LP/16/B/III/2019/SPKT "B"/Sek- LSB, tanggal 25 Maret 2019, tentang perbuatan cabul.
"Mesti dirawat di RSUD pelaku tetap dalam pengawasan kita," imbuh dia.
Baca Juga: Polisi Bekuk Terduga Pemerkosa yang Tewaskan Calon Pendeta Melinda
Berita Terkait
-
Diduga Bunuh Diri, Pemuda di Bogor Ditemukan Tewas Mengambang di Danau
-
4 Fakta Cewek Bunuh Diri dari Lantai 3 Indekos
-
Gigitan dan Napas Wati Tak Mampu Tolong Nyawa Suami di Pohon Pepaya
-
Curhat Galau ke Abang Tiri, Ria Nyaris Akhiri Hidup di Atas Tower
-
Nembak Cewek Tapi Ditolak, Siswa Coba Terjun dari Lantai 2 Gedung Sekolah
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Pencopotan Kepsek Roni Dicap Hoaks, Pernyataan Walkot Prabumulih Arlan Janggal?
-
Demo Ojol 17 September, Cek Rute Pengalihan Arus dan 5 Titik Neraka Kemacetan Ini!
-
Kasus Cacingan Anak Kembali Berulang, Pakar Kesehatan: Negara Masih Abai
-
Rp5.700 Bawa Pulang Kemeja Sutra, KPK Lelang 83 Paket Harta Koruptor, Ada Tanah Rp60 Miliar Juga
-
Papua Tengah Gratiskan Sekolah untuk 24.481 Siswa, Beasiswa Kuliah Juga Disiapkan
-
Ribuan Personel Gabungan Jaga Ketat Demo Ojol di Istana hingga DPR
-
Demo Ojol 179 Pecah Sikap: Mayoritas Driver Tolak Turun ke Jalan, Pilih 'Ngebid' Hindari Politisasi
-
Kilas Balik Hari Palang Merah Indonesia 17 September, Sejarahnya Sejak 1945
-
Pesaing Berat Mahfud MD di Kursi Menko Polkam? Rekam Jejak Mentereng Djamari Chaniago di Militer!
-
Kader PSI Dian Sandi Bela Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji: Dia Korban, Bukan Pelaku