Suara.com - Taiwan pada Minggu (31/3/2019) mengecam apa yang dikatakannya langkah "provokatif" oleh China setelah dua jet tempur China melintasi perbatasan maritim, yang memisahkan kedua pihak di tengah-tengah friksi yang meningkat antara Taipei dan Beijing.
Pada Minggu pagi, Taiwan mengerahkan pesawat untuk mengusir jet-jet China, menurut kementerian pertahanan Taiwan yang dilansir dari Reuters, Senin (1/4/2019).
Dalam pernyataannya, kementerian mengatakan langkah China tersebut "berdampak serius terhadap stabilitas dan keamanan kawasan".
Belum ada reaksi dari Beijing, yang memandang Taiwan sebagai provinsi China yang membangkang.
Huang Chung-yen, juru bicara Kantor Presiden, mengatakan Beijing "harus menghentikan perilaku ini yang membahayakan perdamaian regional dan jangan jadi pembuat masalah internasional".
Presiden Tsai Ing-wen telah meminta tentara "untuk merampungkan semua tugas mengenai persiapan perang", katanya.
China telah berkali-kali mengirim pesawat dan kapal militer untuk mengitari Taiwan dalam latihan-latihan perang selama beberapa tahun belakangan dan melakukan isolasi pulau itu di tingkat internasional dengan menarik para sekutu Taiwan yang kini tersisa sejumlah negara.
Pekan lalu, Amerika Serikat mengirim kapal-kapal Angkatan Laut dan Penjaga Pantai melalui Selat Taiwan sebagai bagian dari peningkatan gerakan melalui jalur laut strategis kendati China menentang langkah AS tersebut.
Taiwan merupakan salah satu topik panas dalam hubungan AS-China, yang juga mencakup perang dagang dan peningkatan keberadaan militer China di Laut China Selatan.
Baca Juga: Pengakuan Mengejutkan 20 Anggota DPRD Bekasi di Sidang Meikarta
China selama ini tidak pernah meninggalkan penggunaan kekuatan dalam upaya membawa Taiwan di bawah kendalinya.
Berita Terkait
-
Ford Menarik Produknya yang Dipasarkan di China. Ada Apakah Gerangan?
-
Pemerintah China Investigasi 2 Ledakan Besar Tewaskan 12 Orang
-
12 Orang Tewas Akibat Dua Peristiwa Ledakan di China
-
Tutorial Makeup Perempuan Taiwan Jadi Lelaki Kulit Hitam, Bikin Melongo
-
Sebab Kejujurannya Saat Temukan Dompet, Pria Ini Bisa Bayar Operasi Anaknya
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional