Suara.com - Pengamat sekaligus mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli memuji persona Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam acara Mata Najwa yang ditayangkan pada Rabu (10/4/2019) malam.
Pujian tersebut berawal ketika pembawa acara Najwa Shihab menanyakan alasan Rizal Ramli mendukung calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto. Padahal, Rizal Ramli diketahui merupakan mantan menteri Jokowi.
Rizal Ramli mengamini bahwa Jokowi merupakan orang yang membumi dan sederhana. Pun dia mengatakan Jokowi memiliki karakter bijaksana dan memiliki banyak niat baik terhadap bangsa ini.
"Bukan cuma itu, model kepemimpinan Jokowi itu hands-on. Pengen tahu semua, pengen ngikutin semua. Tapi, Najwa tentu paham, niat baik saja tidak cukup," ujar Rizal Ramli seperti dikutip Suara.com dari channel Youtube, Najwa Shihab.
Sementara, Rizal Ramli menyebut Prabowo Subianto sebagai sosok yang lebih tegas. Dan Prabowo Subianto, imbuhnya, lebih banyak membaca ketimbang Jokowi.
"Dan membaca itu penting karena bangsa ini terlalu luas dan kompleks," ujar Rizal Ramli.
Selain itu, Rizal Ramli menyebut Prabowo Subianto itu sebagai sosok yang apa adanya. "You get what you see, apa yang kamu lihat dan apa yang dia omongkan, ya itulah dia," terang eks Menteri Keuangan tersebut.
"Dia nggak coba memoles supaya terlalu halus, that's him. Walaupun belakangan, saya lihat dia udah bisa nari-nari (Rizal Ramli menirukan tarian ala Prabowo), meski nggak stylish. Sebelumnya kan, dia nggak bisa," ucap Rizal Ramli.
Kemudian, Najwa Shihab pun kembali menagih alasan Rizal Ramli akhirnya mendukung Prabowo Subianto. "Dua-duanya dipuji, kenapa memutuskan untuk mendukung 02?" tanya Najwa Shihab kepada Rizal Ramli.
Rizal Ramli menegaskan tidak ada persoalan pribadi antara dirinya dan Jokowi. Menurut Rizal Ramli, hubungannya dengan Jokowi masih bagus. Setiap lebaran, kata Rizal Ramli, Jokowi mengirimkan makanan kepadanya.
"Tapi, saya ingin Indonesia berubah menjadi lebih baik. selama pak Jokowi (pertumbuhan ekonomi--RED) cuma bisa 5 persen. Itu nggak cukup, harusnya bisa 8 persen lah mulai tahun 2010 sampai 2024," terang Rizal Ramli.
Selain itu, Rizal Ramli menyoroti artikulasi Jokowi yang dikarenakan tidak banyak membaca. Menurut Rizal Ramli, pengetahuan Jokowi sangat terbatas.
"Tergantung sekelilingnya. Kalau sekelilingnya baik-baik, dia (Jokowi--RED) jadi orang baik. Kalau nggak, jadi masalah. Kalau mas Moeldoko saya yakin baik. Tapi kalau yang lain, saya nggak yakin," ujar Rizal Ramli.
Ketika itu, Mata Najwa juga mengundang Kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purn) Moeldoko sebagai 'lawan debat' untuk Rizal Ramli dalam acara bertajuk 'Jokowi atau Prabowo?' itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf