Suara.com - Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan meminta seluruh peserta Pemilu 2019 turut ikut serta membersihkan alat peraga kampanye (APK). Imbauan tersebut disampaikan karena saat ini sudah memasuki masa tenang, menjelang tahap pencoblosan pada Rabu (17/4/2019), pekan ini.
Anies menjelaskan pembersihan alat peraga kampanye sudah mulai dilakukan sejak Minggu dini hari. Untuk membantu Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pinyaknya mengerahkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Lingkungan Hidup Jakarta.
"Jalan utama sudah mulai bersih bergerak di wilayah lain juga, saya harap seluruh peserta pemilu bertanggung jawab membersihkan alat-alat peraga yang dipasang," ujar Anies Baswedan di Lapangan Banteng, Minggu (14/4/2019).
Diketahui, alat peraga kampanye harus bersihkan sesuai dengan peraturan Komisi Pemilihan Umum nomor 23 tahun 2018. Di dalam peraturan tersebut tertulis APK wajib diturunkan sehari sebelum pemungutan suara berlangsung.
Sebelumnya, Kasatpol PP DKI Jakarta Satpol PP DKI Jakarta, Arifin menjelaskan bersama tim dari Bawaslu DKI memulai pembersihan APK dari titik Bundaran Hotel Indonesia pada pukul 00.01 WIB.
"Kami (sekarang) menuju Bundaran HI untuk penurunan APK," kata Arifin saat dihubungi, Minggu (14/4/2019).
Berita Terkait
-
Masuk Masa Tenang, Anies Klaim Jakarta Sudah Bersih dari Atribut Kampanye
-
H-3 Pencoblosan, Pesan Anies ke PNS: Harga Diri Tak Bisa Dirupiahkan
-
Anies: Pilkada Jakarta Sudah Damai, Insyaallah Pilpres Juga Damai
-
Underpass Cawang Banjir Akibat Proyek LRT, Anies Murka ke Adhi Karya
-
Tak Ada Tempat Sampah di Stasiun MRT, Gubernur Anies Ajak Warga Sadar Diri
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka