Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta masyarakat untuk meningkatkan kesadaran diri menjaga kebersihan di kawasan Moda Raya Terpadu atau MRT karena tidak disediakan tempat sampah di dalam stasiun.
Anies menilai hal itu sebagai proses edukasi bagi masyarakat. Ia mengemukakan setiap penumpang MRT harus menanamkan kesadaran untuk menjaga kebersihan di stasiun dengan saling mengingatkan, jika masih ada yang buang sampah sembarangan.
"Itu sampahnya jangan ditinggal, dibawa. Sekaligus melatih kita semua, oleh karena itulah di stasiun MRT tidak ada tempat sampah. Kalau ada yang ngebuang, ingatkan jangan membuang sampah," kata Anies di Stasiun Blok M, Selasa (2/4/2019).
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu akan berkoordinasi dengan petugas keamanan dari PT MRT Jakarta untuk lebih sering berpatroli dan menegur penumpang, jika masih membuang sampah sembarangan.
Lebih lanjut, Anies menegaskan, jika masih ada yang melakukan itu aturan denda baru ditegakkan.
"Bisa (didenda). Nanti prosesnya nanti jalan," jelasnya.
Sebelumnya, Sekretaris perusahaan PT MRT, Muhammad Kamaluddin menegaskan mulai 1 April 2019 akan disediakan tempat sampah di sekitar pintu masuk Stasiun MRT, sehingga tidak ada alasan lagi bagi orang untuk membuang sampah sembarangan.
Jika masih ditemukan hal seperti itu, orang tersebut akan diamankan oleh petugas keamanan dan didenda sebesar Rp 500 ribu.
"Kami tegaskan sekarang kalau ada yang kedapatan buang sampah sembarangan, kami langsung foto orangnya oleh pegawai keamanan kami. Kemudian foto ktp-nya disana dan ada denda Rp 500 ribu. Ini sudah keputusan bersama dengan Pemprov DKI ada perdanya," ungkap Kamal saat dihubungi, Selasa (2/4/2019).
Baca Juga: Singkirkan Unggulan Lima, Wahyu / Ade Beberkan Kunci Kemenangan
Dalam tinjauan kali ini, Anies menjajal MRT bersama Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi dan beberapa anggota dewan lainnya.
Mereka berangkat dari DPRD DKI bersama-sama naik TransJakarta menuju Stasiun MRT Bundaran HI, lalu naik MRT sampai Blok M dan mengakhiri perjalanan di Stasiun Dukuh Atas.
Berita Terkait
-
Buang Sampah Sembarangan di Stasiun MRT Jakarta Denda Rp 500 Ribu
-
Anies akan Sulap Kemang Jadi Kawasan Pedestrian
-
Tanggul Jatipadang Jebol, Anies Berharap Tanggul di Bogor Beres
-
Skybridge Stasiun Sisingamangaraja Ditarget Rampung Oktober 2019
-
Momen Gubernur Anies Bareng Warga Ramai-ramai Ngantor Naik MRT
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Harga Pangan Nasional Melemah, Cabai hingga Beras Kompak Turun
-
Waspada! Etomidate di Liquid Vape Resmi Narkotika, Salah Isap Terancam Penjara
-
Kantor Wapres Beres Akhir Tahun Ini, Gibran Sudah Bisa Ngantor di IKN Mulai 2026
-
Menang Gugatan di PN Jakpus, PPKGBK Segera Kelola Hotel Sultan
-
Geger Rusuh di Kalibata: Polisi Periksa 6 Saksi Kunci, Ungkap Detik Mengerikan
-
Prabowo Minta Maaf soal Listrik Belum Pulih di Aceh: Keadaannya Sulit
-
Eks Anggota Komisi XI DPR RI Heri Gunawan dan Satori Segera Ditahan, Ini Penjelasan KPK
-
KPK: Semua Anggota Komisi XI DPR Berpeluang Jadi Tersangka Korupsi BI-OJK
-
7 Fakta Mencekam Rusuh Kalibata: 2 Nyawa Matel Melayang, 100 Orang Mengamuk Brutal
-
5 Petani di Bengkulu Selatan Tertembak usai Konflik Lahan Memanas, Ini Kronologinya!