Suara.com - Juru Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Ahmad Riza Patria menyebut pemerintah turut andil dalam peretasan akun media sosial Twitter pendukungnya.
Diketahui, ada beberapa akun yang sudah diretas seperti milik Muhammad Said Didu, Ferdinand Hutahaean dan Ustad Riza Hasan. Pihaknya mengklaim, peretasan yang dilakukan memiliki teknologi yang tinggi.
"Pemerintah punya regulasi, program, aparat dan kekuatan. Sekarang kita buktikan ternyata pendukung kami di-hack akun pribadinya seperti Ustad Haikal Hasan, Ferdinand, Said Didu," ujar Riza Patria di Media Center Prabowo - Sandi, Jakarta Selatan, Minggu (14/4/2019).
Menurutnya, suasana di era digital untuk pemilu ini sudah dipolarisasi oleh pemerintah karena hanya dua calon saja. Akibat polarisasi tersebut menurutnya sangat luar biasa untuk menggiring di media sosial.
"Kita rasakan polarisasi yang luar biasa ternyata media sosial meningkat signifikan ini terjadi saling tuduh biang kerok dari isu hoaks, isu SARA, ujaran kebencian saya setuju dengan ucapan Rocky Gerung bahwa pabrik pada pemerintah," katanya
Riza menambahkan yang bisa melakukan peretasan ini orang yang memiliki kekuasaan, kemampuan, teknologi, anggaran dan sebagainya.
Sebelumnya anggota Dewan Pakar Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto -Sandiaga Uni, Muhammad Said Didu mengungkapkan akun Twitter milik pribadinya telah diretas.
Said mengaku akun Twitter pribadinya dengan nama @saiddidu itu diretas seusai dirinya menonton debat pamungkas Pilpres 2019 pada Sabtu (13/4/2019) kemarin.
"Ternyata setelah saya keluar (nonton debat) akun saya saya sudah tidak bisa pakai," tutur Said saat menggelar jumpa pers di bilangan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (14/4/2019).
Baca Juga: Said Didu Sebut Akun Twitternya Diretas dan Diretweet oleh Orang-orang 01
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, Ferdinand Hutahaean, mengklaim akun jejaring sosial Twitter miliknya menjadi korban peretasan.
Karena klaim aksi peretasan tersebut, Ferdinand Hutahaean kini menggunakan akun ke-dua miliknya, yakni @FerdinandHutah2.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
FSGI Kecam Rencana Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai Dana APBN: Lukai Rasa Keadilan Korban!
-
Krisis Politik di Madagaskar Memanas, Presiden Rajoelina Sebut Ada Upaya Kudeta Bersenjata
-
Kasus Korupsi Digitalisasi Pendidikan: Para Petinggi PT Telkom Mulai Diselidiki Kejagung
-
18 Profesor Hukum Bela Hasto, Minta MK Rombak Pasal Kunci Pemberantasan Korupsi
-
GIPI Soroti Pungutan Wisman dalam Revisi UU Kepariwisataan: Industri Wisata Bisa Terdampak
-
Momen Tepuk Sakinah Wali Kota Tegal Bikin Jokowi Ngakak, Nikahi Gadis Solo dengan Saksi Presiden
-
Mendorong Pertumbuhan Industri Halal yang Inklusif dan Berdaya Saing di ISEF 2025
-
Driver Ojol Ditemukan Tewas di Rumahnya, Warga Cium Bau Tak Sedap dari Dalam Kamar
-
Truk Tangki Pertamina Meledak di Kemanggisan, Warga Panik dan Kocar-Kacir Tengah Malam
-
Advokat Senior Sorot Kasus Dugaan Korupsi Digitalisasi Pendidikan Nadiem Makarim: Banyak Kejanggalan